JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi penurunan ekspor kumulatif Januari-Mei 2016 dibandingkan periode sama di seluruh sektor.
Sektor migas mengalami penurunan nilai ekspor tertinggi mencapai 37,91 persen.
"Ekspor Januari-Mei 2016 sebesar 56,59 miliar dollar AS, turun dibandingkan Januari-Mei 2015 yang sebesar 64,91 miliar dollar AS," ucap Suryamin dalam paparan di Jakarta, Rabu (15/6/2016).
Suryamin merinci ekspor sektor migas Januari-Mei 2016 sebesar 5,31 miliar dollar AS atau turun 37,91 persen dibandingkan periode sama 2015 yang sebesar 8,55 miliar dollar AS.
Sektor yang mengalami penurunan terbesar kedua yaitu sektor tambang dan lainnya. Ekspor sektor tambang dan lainnya pada Januari-Mei 2016 sebesar 6,35 miliar dollar AS atau turun 26,9 persen dibandingkan periode sama 2015 yang sebesar 8,68 miliar dollar AS.
"Januari-Mei 2016, ekspor sektor pertanian sebesar 1,13 miliar dollar AS atau turun 19,25 persen dibandingkan Januari-Mei 2015 yang sebesar 1,4 miliar dollar AS," imbuh Suryamin.
Sektor industri pengolahan juga mengalami penurunan ekspor sebesar 5,35 persen, yaitu dari 46,26 miliar dollar AS pada Januari-Mei 2015 menjadi 43,80 miliar dollar AS pada Januari-Mei 2016.