Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nelayan Tak Melaut, Harga Ikan di Bengkulu Melonjak Naik

Kompas.com - 18/06/2016, 20:41 WIB
Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com - Cuaca memburuk di Bengkulu sejak tiga pekan terakhir mengakibatkan ribuan nelayan di Bengkulu tak melaut.

Kondisi ini berimbas pada naiknya harga ikan laut. "Sekarang harga ikan naik antara Rp 10.000 hingga Rp 30.000, ikan susah didapat karena nelayan tak melaut, laut badai dan ganas," kata Nila salah seorang pedagang ikan di Pasar Panorama, Kota Bengkulu, Sabtu (18/6/2016).

Nila mencontohkan untuk jenis ikan tongkol, pada saat kondisi laut membaik di pasaran harganya sekitar Rp 20.000, namun saat ini naik mencapai Rp 45.000 per kilo gram.

Ikan sarden naik menjadi Rp 30.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp 20.000 per kilogram.

Kenaikan juga dialami untuk kepiting mencapai Rp 100.000 per kilogram.

Sementara itu beberapa pembeli ikan laut mengaku, pembelian ikan terpaksa dikurangi mengingat harganya yang naik drastis.

"Kami coba beli ikan laut untuk konsumsi Ramadhan, ternyata harganya naik, sementara harga daging masih mahal," sebut Resti Kurnia, warga Kota Bengkulu.

Beberapa nelayan dalam Kota Bengkulu, menyebutkan bahwa sudah sejak tiga minggu mereka tidak melaut akibat badai yang terus melanda laut Bengkulu.

"Laut sedang ganas, ini akan panjang, diperkirakan selesai lebaran badai akan mereda, Bengkulu akan kekurangan ikan," tutup seorang nelayan Bengkulu, Buyung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Bank OCBC NISP Raup Laba Bersih Rp 1,17 Triliun per Kuartal I-2024

Bank OCBC NISP Raup Laba Bersih Rp 1,17 Triliun per Kuartal I-2024

Whats New
Resmikan Jarvis 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri

Resmikan Jarvis 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com