Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Tiket Pesawat untuk Mudik Lebaran Paling Laris

Kompas.com - 21/06/2016, 11:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pesawat terbang tak lagi menjadi moda transportasi yang "wah". Hal itu juga tecermin dalam catatan pemesanan tiket para agen perjalanan selama momen Ramadan tahun ini.

Panorama Tours, misalnya, mencatatkan pertumbuhan pemesanan tiket pada momen Ramadan tahun ini hingga 150 persen jika dibandingkan dengan Ramadan pada tahun lalu.

Persentase kenaikan pemesanan tiket pesawat menjadi yang tertinggi di antara pemesanan tiket lain, yakni hingga 94 persen.

Head of Online Channel Panorama Tours Hester Pamela mengatakan, destinasi ke Jawa yang paling banyak dipesan, seperti Semarang, Yogyakarta, Malang dan Surabaya. Sementara rute terlaris ke Pulau Sumatera, yaitu ke Medan, Palembang dan Padang.

Meskipun tak mencatatkan pertumbuhan setinggi Panorama Tours, Traveloka juga menangguk fulus lebih dari tiket pesawat. Pemesanan tiket pesawat naik 7,6 persen. Pemesanan tiket pesawat itu bersanding dengan pemesanan hotel, sebagai pencetak pertumbuhan tertinggi.

Adapun pemesanan tiket kereta api Traveloka pada Ramadan kali ini tumbuh 4,6 persen dan pemesanan tiket kapal feri tumbuh 3,5 persen. Sementara pemesanan tiket bus justru menyusut 2,7 persen.

Communications Executive Traveloka Busyra Oryza bilang, harga tiket pesawat yang relatif murah menjadi penyebab mudik via pesawat semakin familiar.

"Selain ada promo, pemesanannya juga semakin mudah secara online ini jadi salah satu faktor penyebabnya," katanya kepada Kontan, Senin (20/6/2016).

Secara umum, para agen perjalanan berpendapat, momen Ramadan kali ini juga semakin istimewa karena bertepatan dengan libur sekolah siswa. Tak ayal, hal itu turut membikin tiket mereka laris di pasaran.

Karena sudah memperkirakan peminat tiket bakal besar, para agen perjalanan sudah menjajakan tiket sejak jauh-jauh hari. "Permintaan tertinggi itu justru ada di periode Maret-Mei," terang Hester.

Traveloka mengaku, sejak H-30 hingga dua pekan menjelang Lebaran saat ini sudah mencatatkan 60 persen dari target pemesanan tiket selama momen Ramadan. Selanjutnya, mereka memperkirakan, 40 persen target sisanya akan didapat pada H-7 hingga H+7 Lebaran. (Dede Suprayitno)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com