Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kata Pengamat soal Mahalnya Tiket Pesawat ke Jayapura

Kompas.com - 14/08/2016, 09:53 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat mengeluhkan harga tiket pesawat ke Jayapura, Papua, yang begitu mahal.

Pasalnya, maskapai penerbangan mematok harga tiket pesawat ke Jayapura hingga puluhan juta. Bahkan salah satu pejabat di Papua membeli tiket seharga Rp 24 juta.

Menanggapi hal tersebut, pengamat penerbangan dari Arista Indonesia Aviation Center, Arista Atmadji, menduga mahalnya tiket pesawat ke Jayapura disebabkan tiket dengan harga kelas menengah dan tiket promo sudah habis.

Sehingga, calon penumpang membeli tiket ekonomi yang dipatok maskapai paling mahal.

"Bisa jadi mahalnya tiket ke Jayapura karena penumpang membeli tiket secara mendadak," ujarnya saat dihubungi Kompas.com.

Selain itu, kata dia, harga tiket bisa mahal karena calon penumpang membelinya saat akhir pekan atau saat musim ramai. Pada saat momen tersebut memang harga tiket selalu mahal.

Sementara itu, pengamat penerbangan Alvin Lie mengatakan, penentuan tarif tiket pesawat batas atas sudah diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 126 Tahun 2015.

Namun, dalam peraturan tersebut hanya tiket kelas ekonomi yang diatur sehingga pada kelas bisnis maskapai boleh menentukan sendiri harga tiket pesawatnya.

"Yang diatur adalah tiket kelas ekonomi. Kelas bisnis bebas tergantung pelayanan dan mekanisme pasar," jelas Alvin.

Menurut Alvin, yang wajib dilindungi oleh pemerintah adalah tiket kelas ekonomi. Sebab, kata dia, itu menyangkut kepentingan masyarakat luas yang ingin naik pesawat dengan biaya terjangkau.

Dia juga menyarankan kepada calon penumpang agar membeli tiket pada jauh-jauh hari. "Bila beli jauh hari pasti lebih murah. Tetapi bila beli saat-saat terakhir, mepet, tidak aneh bila harga sangat tinggi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com