Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subsidi Listrik Dipangkas, Siap-siap Pelanggan Ditata Ulang

Kompas.com - 17/08/2016, 14:20 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah merencanakan pengalokasian subsidi listrik senilai Rp 48,6 triliun, atau turun Rp 2,1 triliun jika dibandingkan dengan pagu dalam APBN-P 2016 senilai Rp 50,7 triliun.

Dengan pemangkasan anggaran itu, pemerintah akan menata ulang pelanggan listrik bersubsidi, yakni golongan 900 volt ampere (VA).

"Tidak ada pencabutan subsidi listrik, yang ada adalah menata ulang supaya yang menerima subsidi listik itu yang miskin dan tidak mampu," ujar Kepala Badan Kebijakan Fiskal Suahasil Nazara di Perkantoran Kementerian Keuangan, Jakarta, Rabu (17/8/2016).

Berdasarkan data PLN pada September 2015, jumlah pelanggan golongan 450 VA dan 900 VA mencapai 45,36 juta.

Rinciannya, golongan 450 VA sebanyak 22,9 juta dan 900 VA sebanyak 22,47 juta pelanggan.

Namun, Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) mencatat hanya ada 4,15 juta pelanggan PLN golongan daya rumah tangga atau R1 900 volt ampere (VA) yang layak mendapatkan subsidi.

Artinya, ada sekitar 18 juta pelanggan listrik 900 VA yang sebenarnya tidak layak diberikan subsidi listrik. Pelanggan inilah yang akan ditata ulang.

"Makanya itu, kami berharap mereka (pelanggan 900 VA) dipindahkan. Memindahkan pelanggan yang dianggap mampu (ke golongan listrik yang lebih tinggi)," kata Suahasil.

Kompas TV Pengurangan Subsidi Listrik Diputuskan di Banggar DPR

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com