Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SIDO Akan Benahi Dua Hal Distribusi

Kompas.com - 30/08/2016, 15:40 WIB

KOMPAS.com - Sido Muncul akan membenahi dua hal distribusi untuk memperlancar proses pengiriman produk menuju konsumen. Presiden Direktur Sido Muncul J. Sofjan Hidajat mengemukakan hal itu di sela-sela pertemuan dengan 43 distributor perusahaan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) berkode SIDO tersebut pada Selasa (30/8/2016) di Jakarta.

Menurut Sofjan, dua hal tersebut adalah sumber daya manusia (SDM) dan sistem distribusi itu sendiri. Sofjan mengisahkan, perkembangan distribusi di bawah anak usaha PT Muncul Mekar sejak 1975 tentunya memerlukan pertumbuhan SDM yang memadai. "Perusahaan kan berkembang. Karena perkembangan itu, SDM kami benahi," kata Sofjan.

Soal sistem distribusi, kata Sofjan, dirinya menyoroti pada produk-produk yang belum laku di pasaran. Menurutnya, untuk menangani produk seperti itu, pihaknya menjalankan strategi untuk berkonsentrasi penuh. Salah satu caranya dengan menambah personel. "Makanya, sistem kemudian menjadi penting. Juga SDM. Kalau tidak begitu, perusahaan tidak berjalan," tuturnya lagi. (Baca:Industri Obat Tadisional Mampu Serap 15 Juta Tenaga Kerja)

Sementara itu, mengenai pasar produk SIDO, Sofjan melihat bahwa pasar di Indonesia bagian barat tetap potensial ketimbang di timur. "Jumlah penduduk di Indonesia bagian barat kan lebih banyak dan daya belinya juga besar," katanya lagi.


Primus Presiden Direktur PT Sido Muncul Tbk J. Sofjan Hidajat

Catatan dari laman sidomuncul.com menunjukkan, Muncul Mekar menjadi distributor tunggal perusahaan jamu dan farmasi Sido Muncul.  Muncul Mekar sudah menerapkan sistem komputerisasi terintegrasi dalam pelaporan data penjualan dan pemasaran hingga setingkat kecamatan. (Baca: Bersua Buto Ijo di Kafe Jamu)

Saat ini ada empat kantor perwakilan Muncul Mekar yakni Jakarta yang membawahkan pemasaran Jabodetabek, Sumatra, dan Pontianak (Kalimantan Barat). Kedua, kantor perwakilan Jawa Barat yang membawahkan wilayah pemasaran Jawa Barat. Ketiga, kantor perwakilan Jawa Tengah yang mencakup wilayah pemasaran Provini Jawa Tengah. Keempat adalah kantor perwakilan Jawa Timur yang membawahkan wilayah pemasaran Provinsi Jawa Timur dan kawasan Indonesia bagian tengah dan Indonesia bagian timur.

Sementara itu, sampai sekarang, dari empat perwakilannya, Muncul Mekar telah berkembang menjadi 109 sub-perwakilan dan distributor beberapa cabang dan Sub-perwakilan dari kota-kota provinsi, kabupaten dan bahkan kecamatan mulai dari Sabang sampai Merauke sesuai tingkat kemajuan dan jumlah penduduk wilayah tersebut.

WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA Sejumlah bus yang mengangkut pemudik hendak diberangkatkan di kawasan JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (21/7/2014). Sido Muncul menyelenggarakan mudik gratis yang ke-25 kalinya bagi 20.000 orang pedagang jamu se-Jabodetabek dengan menggunakan sekitar 310 bus dengan 7 kota tujuan di Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com