Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Infrastruktur Perhubungan, Menhub Budi Karya "Blusukan" ke Papua

Kompas.com - 22/09/2016, 11:35 WIB
Bambang P. Jatmiko

Penulis

JAYAPURA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan peninjauan ke sejumlah infrastruktur pendukung konektivitas di wilayah Provinsi Papua dan Papua Barat, Kamis (22/9/2016).

Infrastruktur yang dimaksud adalah bandara dan pelabuhan. Kunjungan pertama Menteri Perhubungan adalah meninjau Bandara Puncak Ilaga, di Kabupaten Puncak, Papua.

Bandara ini merupakan salah satu dari beberapa bandara yang ada di Kabupaten Puncak, Papua. Akan tetapi, Ilaga adalah satu-satunya bandara di wilayah ini yang runway-nya sudah diaspal.

Di Kabupaten Puncak, seluruh barang yang masuk ke wilayah ini harus diangkut dengan pesawat terbang, sehingga harganya cukup mahal. Satu kantong semen dihargai Rp 2 juta.

Setelah dari Kabupaten Puncak, Menhub meninjau Bandara Mozes Kilangin Timika dan dilanjutkan mengunjungi menuju Bandara Dekai, Yahukimo.

Bandara Dekai juga menjadi salah satu penopang perekonomian di Yahukimo. Sebelum jalur sungai dibuka, seluruh barang yang masuk ke wilayah ini bandara tersebut harus melalui Bandara Dekai.

Saat ini kondisi Bandara Dekai telah terbangun cukup bagus, baik runway maupun terminal penumpangnya. Bandara lain yang ditinjau Menhub adalah Bandara Wamena dan Sentani di Jayapura.

Selain infrastruktur udara, Menteri Perhubungan juga dijadwalkan meninjau Pelabuhan Arar di Sorong, Provinsi Papua Barat.

Dalam kegiatan "blusukan" ini, Budi Karya menggunakan pesawat kalibrasi milik Kementerian Perhubungan.

Pemerintah saat ini memberikan prioritas terhadap pembangunan infrastruktur di kawasan Indonesia bagian timur guna mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan ini.

Salah satu yang dilakukan adalah membangun dan mengembangkan infrastruktur yang berhubungan dengan kelancaran konektivitas barang dan jasa.

Kompas TV Ini Suasana Hari Pertama Terminal 3 Soekarno-Hatta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar Per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar Per Kuartal I-2024

Whats New
Cek Harga BBM Pertamina Per 1 Mei 2024

Cek Harga BBM Pertamina Per 1 Mei 2024

Whats New
Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi 'Online' Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi "Online" Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com