Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Singapura Geser Hongkong sebagai Kota Termahal Kedua di Asia

Kompas.com - 05/10/2016, 19:37 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

SINGAPURA, KOMPAS.com — Laporan terbaru yang dirilis private bank asal Swiss, Julius Baer, menunjukkan, Singapura kini menjadi kota termahal kedua di Asia.

Dengan demikian, Singapura menggeser Hongkong yang selama ini menyandang status tersebut.

"Singapura telah menggeser Hongkong sebagai kota termahal kedua di Asia," tulis Julius Baer dalam laporannya seperti dikutip dari The Straits Times, Rabu (5/10/2016).

Shanghai masih menempati posisi teratas kota termahal di dunia sejak tahun 2015 lalu. Meskipun harga satu mobil BMW relatif lebih murah di kota itu dibandingkan kota lainnya, harga yang mahal ditemukan pada tarif inap rumah sakit, harga jam tangan, perawatan Botox, cerutu, dan krim kecantikan mewah.

Temuan ini merupakan bagian dari indeks gaya hidup yang disusun Julius Baer. Indeks tersebut mengungkap biaya hidup mewah berdasarkan 20 barang dan jasa di 11 kota di Asia.

Data tersebut dikumpulkan sejak bulan Juni 2015 hingga bulan Juni 2016 lalu. Namun, dalam hal rumah mewah, harganya cenderung lebih murah di Singapura dengan penurunan mencapai 26,4 persen dibandingkan tahun lalu.

Julius Baer menyatakan, harga properti di Singapura cenderung masih terjangkau. Julius Baer pun meyakini, dalam jangka menengah, reputasi Singapura dalam hal kualitas layanan kesehatan dan sebagai kota layak huni serta kota bisnis akan terus memikat pembeli rumah dari kalangan asing.

Harga krim perawatan kulit pun turut disoroti Julius Baer dalam penyusunan indeks tahun ini. Menurut Julius Baer, Asia menyumbang 36 persen pasar kecantikan global dan akan tumbuh 4,5 persen setiap tahun sampai 2019, jauh lebih cepat ketimbang pasar global.

"Indeks gaya hidup tahun ini menunjukkan masih ada permintaan yang luar biasa atas barang mewah dan jasa di Asia, tetapi secara bersamaan memberi sinyal bahwa fluktuasi harga aset dapat menjadi potensi penurunan belanja," ujar CEO Julius Baer Group, Boris Collardi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com