Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpangkas 11,3 Poin di Sesi Penutupan, IHSG Melemah Sendirian di Regional

Kompas.com - 06/10/2016, 16:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif pada perdagangan hari ini, Kamis (6/10/2016) sebelum ditutup melemah di akhir perdagangan.

IHSG melemah sendirian, ketika pada saat yang sama bursa regional dan global berakhir menghijau. Aksi jual oleh asing membuat indeks tak mampu bertahan di zona hijau, utamanya di paruh kedua perdagangan.

Pukul 15.00 IHSG ditutup turun sebesar 0,2 persen atau 11,3 poin di posisi 5.409,34. Sebanyak 111 saham diperdagangkan menguat, 184 saham melemah dan 96 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 8,76 miliar saham seniai Rp 5,9 triliun. Sementara itu net sell oleh asing mencapai Rp 67,5 miliar di seluruh market dan Rp 113,7 miliar di pasar reguler.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks yakni BBRI (Rp 12.400), WSBP (Rp 580), dan HRUM (Rp 1.350). Sementara itu saham-saham yang membebani IHSG meliputi TLKM (Rp 4.210), BMRI (Rp 10.950), MYRX (Rp 140) dan BBCA (Rp 15.775).

Dari 10 indeks sektoral, hanya ada tiga sektor yang menguat dan selebihnya melemah. Sektor-sektor yang menguat yakni pertambangan (2,07 persen), konsumer (0,52 persen) dan manufaktur (0,18 persen).

Sementara itu sektor yang melemah adalah agribisnis (-0,04 persen), industri dasar (-0,14 persen), aneka industri (-0,68 persen), properti (-0,34 persen), infrastruktur (-1,5 persen), keuangan (-0,41 persen), dan perdagangan (-0,33 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik ditutup kompak menguat, seiring dengan menghijaunya Wall Street.

Indeks Nikkei 225 ditutup naik sebesar 0,47 persen di level 16.899,1. Sementara itu indek Hang Seng di bursa Hong Kong berakhir menguat 0,69 persen menjadi 23.952,5 dan bursa Shanghai berakhir naik 0,21 persen menjadi 3.004,7, dan bursa Seoul menguat 0,6 persen di sesi penutupan menjadi 2.065,3.

Nilai tukar rupiah pada sore hari ini menguat terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot diperdagangkan di Rp 13.987 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 17 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Wall Street Berakhir di Zona Merah, Dow Sempat Sentuh Level 40.000

Whats New
KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

KB Bank Dukung Swasembada Pangan lewat Pembiayaan Kredit Petani Tebu

BrandzView
5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

5 Cara Transfer BRI ke BCA Lewat ATM hingga BRImo

Spend Smart
Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Diajak Bangun Rute di IKN, Bos MRT: Masih Fokus di Jakarta

Whats New
Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan  Sosialisasi dan Dorong Literasi

Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Kemenkop-UKM Terus Lakukan Sosialisasi dan Dorong Literasi

Whats New
Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Pesawat Garuda yang Terbakar di Makassar Ternyata Sewaan, Pengamat Sarankan Investigasi

Whats New
Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Prabowo Yakin Ekonomi RI Tumbuh 8 Persen, Standard Chartered: Bisa, tapi PR-nya Banyak...

Whats New
Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Gara-gara Miskomunikasi, Petugas PT JAS Jatuh dari Pintu Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta

Whats New
Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Utang Rp 14,5 Triliun untuk Bangun Rute Baru MRT Akan Dibayar Pakai APBN-APBD

Whats New
Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Lupa Bawa Kartu? Ini Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BCA

Work Smart
Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Alfamart soal Tukang Parkir Liar: Cuekin Aja

Whats New
Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Laju Kredit BTN hingga April 2024 Bergerak Menuju Target

Whats New
Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Sejak 2019, MRT Jakarta Layani 106,51 Juta Penumpang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com