Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada OTT di Kemenhub, Menhub Budi Karya Sudah Ingatkan Jajarannya soal Integritas

Kompas.com - 11/10/2016, 16:29 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Aparat kepolisian melakukan operasi tangkap tangan (OTT) di Kantor Kementerian Perhubungan, Selasa (11/10/2016) sore. Pihak kepolisian juga melakukan penggeledahan di salah satu ruang direktorat. Diduga OTT ini berkaitan dengan pungutan liar (pungli) perizinan.

OTT ini tentu menjadi preseden buruk bagi institusi yang berwenang mengatur transportasi dan logistik itu. Padahal, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dalam berbagai kesempatan telah berkali-kali menekankan kepada jajarannya mengenai arti penting integritas.

Salah satunya seperti dalam kunjungan kerja ke Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah, Minggu (9/10/2016).

Mantan bos Angkasa Pura II itu mengatakan, selaku orang yang ada di dalam Kementerian Perhubungan, ia tentu tidak bisa menunjuk pihak mana yang tidak memiliki integritas.

“Kalau saya pikir, sekarang ini saya di dalam, bukan menunjuk siapa, tetapi menunjuk diri sendiri. Saya ingin mengajak teman-teman. Yang dulu, sudah kita tinggalkan. Yang ke depan, kita lakukan dengan baik,” kata Budi.

Bahkan dalam kesempatan itu, Budi mencontohkan kasus dwell time yang ada di Pelabuhan Belawan, Medan, seharusnya menjadi peringatan bagi jajaran Kementerian Perhubungan akan pentingnya menjaga integritas.

“Medan ini peringatan bagi kita semua. Walaupun belum ada orang Perhubungan, tetapi katanya ada orang Perhubungan ikut-ikut,” kata Menhub akhir pekan lalu.

Budi pun dengan tegas berpesan bahwa menjaga integritas harus dilakukan oleh seluruh jajaran Kementerian Perhubungan, sebagaimana perintah Presiden Joko Widodo.

“Jangan sekali-kali melakukan (kecurangan). Saya tidak tanggung jawab kalau ada yang OTT. Jadi, saya ingin sekali tidak ada masalah di Perhubungan yang katanya tempatnya basah,” ujar Budi.

Kompas TV Ada Gula Ada Korupsi - Satu Meja eps 158 bagian 3
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com