Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangkas Harga Tiket ke London, Malaysia Airlines Klaim Kalahkan British Airways

Kompas.com - 19/10/2016, 10:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com — CEO Malaysia Airlines Peter Bellew menyatakan, pemangkasan harga tiket yang bertujuan untuk menggenjot jumlah penumpang pada penerbangan Kuala Lumpur-London sudah membuahkan hasil.

Dalam waktu 11 minggu terakhir, pangsa pasar Malaysia Airlines naik 9 basis poin. Malaysia Airlines masih mengalami penurunan jumlah penumpang secara drastis pasca-kejadian yang dialami dua pesawatnya pada tahun 2014.

Kini, flagship carrier Malaysia tersebut memegang 53 persen lalu lintas penerbangan di antara kedua kota tersebut, naik dari sebelumnya 40 persen.

Mengutip The Straits Times, Rabu (19/10/2016), Bellew menyatakan, pangsa pasar British Airways pada penerbangan Kuala Lumpur-London kini mencapai 20 persen.

Malaysia Airlines mulai menjual harga tiket penerbangan Kuala Lumpur-London seharga 399 poundsterling atau sekira Rp 6,38 juta, 4 hingga 5 persen lebih murah ketimbang British Airways.

Pada penerbangan tersebut, Malaysia Airlines menawarkan 2.000 tempat duduk per hari dengan menggunakan dua pesawat Airbus seri A380. Sementara itu, British Airways menawarkan sekitar 500 tempat duduk hanya dengan satu pesawat Boeing seri 787.

Adapun maskapai penerbangan Timur Tengah memegang pangsa pasar 3 persen. Menurut Bellew, 3 persen penumpang yang bertolak ke London berangkat melalui Singapura.

Malaysia Airlines sedang berupaya mendorong jumlah pemesanan tiket setelah anjloknya permintaan pasca-tragedi pada tahun 2014 silam. Di bawah kepemimpinan Bellew, Malaysia Airlines memangkas tarif dan menawarkan kisaran harga yang lebih tipis antara harga tertinggi dan terendah.

Selain itu, Malaysia Airlines juga memberikan diskon harga pada pasar-pasar yang strategis dan penting, seperti Inggris.

“Meskipun British Airways juga melakukan pemangkasan harga, kami berupaya kembali meraup laba pada tahun 2018 dan akan melakukan langkah apa pun yang diperlukan untuk tetap menjadi yang terdepan dalam harga pada rute penerbangan London,” ujar Bellew.

Ia menyatakan, pemesanan tiket kelas bisnis untuk penerbangan tahun 2017 ke rute-rute Asia mengalami peningkatan yang kuat. Malaysia Airlines, kata Bellew, tetap berkomitmen memberikan penawaran premium di tengah ekspansi maskapai penerbangan murah AirAsia Bhd.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com