Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudahkan Pelanggan, PLN Luncurkan Aplikasi Berbasis Android

Kompas.com - 31/10/2016, 21:29 WIB
Kontributor Pontianak, Yohanes Kurnia Irawan

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Dalam upaya memberikan kemudahan kepada para pelanggan, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) meluncurkan layanan platform aplikasi berbasis android.

Peluncuran aplikasi tersebut dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk Pontianak, dalam rangkaian peringatan Hari Listrik Nasional ke-71, Senin (31/10/2016).

General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Kalimantan Barat, Bima Putrajaya mengatakan, moda pelayanan informasi melalui aplikasi ini dinamakan PLN Mobile yang bisa diunduh secara gratis di perangkat telepon pintar berbasis android.

Aplikasi tersebut, selain memuat informasi besaran tagihan listrik pelanggan, juga melayani pasang baru, tambah daya serta bisa digunakan untuk melaporkan gangguan kelistrikan.

"Semua layanan itu bisa diperoleh pelanggan hanya melalui aplikasi PLN Mobile. Kami luncurkan aplikasi PLN Mobile tepat dengan peringatan HLN ke-71, sebagai bentuk upaya peningkatan pelayanan kepada pelanggan," kata Bina dalam konferensi pers yang digelar di Kantor PLN Wilayah Kalbar, Senin (31/10/2016).

Dengan adanya aplikasi ini, pelanggan dimudahkan untuk mengetahui berbagai jenis informasi terkait kelistrikan melalui berbagai fitur yang disajikan pada aplikasi ini.

"Pelanggan bisa mengecek tagihan dan riwayat token listrik, prediksi biaya listrik bulanan dan biaya permohonan pasang baru serta tambah daya, informasi tarif listrik terkini, status pengaduan dan permohonan up to date serta berita terkini dari PLN," jelas Bima.

Prosedur pengaduan yang disampaikan masyarakat melalui PLN Mobile langsung terkoneksi dan terupdate ke Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat (AP2T) dan Aplikasi Pelayanan Keluhan Terpadu (APKT).

"Setelah itu barulah pengaduan ini disampaikan ke unit atau wilayah pelanggan yang bersangkutan, agar ditindaklanjuti," paparnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Menko Airlangga Siapkan Pengadaan Susu untuk Program Makan Siang Gratis Prabowo

Whats New
Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Enzy Storia Keluhkan Bea Masuk Tas, Stafsus Sri Mulyani: Kami Mohon Maaf

Whats New
Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Waskita Karya Optimistis Tingkatkan Pertumbuhan Jangka Panjang

Whats New
Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

Whats New
Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

Whats New
Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

Whats New
Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

Whats New
Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com