Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Pertamax dan Pertamax Plus Naik, Ini Daftar Harganya...

Kompas.com - 16/11/2016, 16:23 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memutuskan untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) untuk jenis pertamax dan pertamax plus di sejumlah daerah mulai hari ini (16/11/2016) pada pukul 00.00 WIB.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro mengatakan, perseroan memutuskan untuk menaikkan harga dua jenis produk BBM tersebut karena indeks harga minyak dunia di pasar global yang perlahan mulai merangkak naik.

Kenaikan harga BBM berkadar research octane number (RON) 92 dan RON 95 tersebut pun berbeda-beda di setiap daerah. "Mulai 16 November 2016, ada sedikit kenaikan di harga indeks pasar," ujar Wianda di Jakarta, Rabu (16/11/2016).

Wianda berharap, masyarakat dapat menerima keputusan perseroan dengan naiknya harga pertamax dan pertamax plus.

"Mudah-mudahan masih bisa diterima masyarakat karena naiknya tidak terlalu besar," tambah Wianda.

Menurut Wianda, perubahan harga hanya terjadi pada pertamax dan pertamax plus. Sementara produk BBM Pertamina lainnya tidak mengalami perubahan harga.

"BBM jenis lain tetap, pertamax turbo, pertalite, premium, dexlite tetap semua. Di luar daerah yang disebutin tetap. Per 16 November 2016?," ucapnya.

Adapun harga baru pertamax dan pertamax plus? yang berlaku mulai hari ini adalah sebagai berikut:

Pertamax

1. Sumatera Utara naik Rp 100 per liter

2. Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat naik Rp 250 per liter

3. Yogyakarta, Bali, Jawa Timur naik Rp 150 per liter

4. Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Timur naik Rp 100 per liter

Pertamax Plus

1. Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat naik Rp 150 per liter

2. Yogyakarta, Bali, Jawa Tengah dan Jawa Timur naik Rp 50 per liter

Kompas TV Premium Kosong, Warga Beralih ke Pertamax
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Punya Peta Jalan, Industri BPR Hadapi 3 Tantangan Struktural

Whats New
Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com