Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Libur Natal dan Tahun Baru, Sriwijaya Air Sediakan 190.790 Kursi

Kompas.com - 29/11/2016, 18:45 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Sriwijaya Air dan Nam Air yang tergabung dalam Sriwijaya Air Group menyediakan 190.790 kursi untuk musim libur Natal dan Tahun Baru 2017.

Jumlah kursi tersebut termasuk dalam 1.204 jadwal penerbangan tambahan yang disediakan Sriwijaya Air pada musim libur Natal dan tahun baru 2017.

Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono mengatakan, dalam mengantisipasi kebutuhan pelanggan yang sangat tinggi menjelang musim libur Natal dan Tahun Baru 2017, layanan jadwal penerbangan tambahan tersebut sudah dibuka sejak awal Desember.

"Layanan jadwal penerbangan tambahan ini benar-benar disiapkan jauh hari agar pelanggan juga dapat mempersiapkan rencana penerbangannya sebaik mungkin," ujar Agus dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

Adapun jadwal penerbangan tambahan tersebut antara lain Jakarta - Denpasar PP dari dua kali menjadi tiga kali, Jakarta - Solo PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari. 

Rute Jakarta - Kualanamu PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari, Jakarta - Malang PP dari tiga kali menjadi empat kali sehari, Jakarta -J ogjakarta PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari. 

Rute Jakarta - Silangit PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari, Jakarta - Semarang PP dari tiga kali menjadi empat kali.

Rute Jakarta - Muara Bungo PP dari satu kali menjadi dua kali, Jakarta - Tanjung Pandan PP dari empat kali menjadi lima kali.

Kemudian, Jakarta - Pangkalpinang PP dari empat kali menjadi lima kali, Jakarta - Pontianak PP dari tiga kali menjadi empat kali.

Jakarta - Tanjung Karang PP dari empat kali menjadi lima kali, Kualanamu - Penang PP dari satu kali menjadi dua kali.

Rute Ujung Pandang - Jogjakarta PP dari satu kali menjadi dua kali, Ujung Pandang - Denpasar PP dari satu kali menjadi dua kali. 

Lalu rute Ujung Pandang - Manokwari PP dari satu kali menjadi dua kali, Manokwari - Sorong PP dari satu kali menjadi dua kali, Ternate - Ambon PP dari satu kali menjadi dua kali.

NAM Air

Sementara, untuk NAM Air, penambahan dilakukan untuk rute Surabaya - Denpasar PP dari satu kali menjadi dua kali.

Rute Jogjakarta - Pontianak PP dari satu kali menjadi dua kali dan Jakarta - Semarang PP dari dua kali menjadi tiga kali.

Agus menuturkan, layanan jadwal penerbangan tambahan tersebut bersifat flexible respons. Artinya, Bila terjadi lonjakan permintaan, tidak menutup kemungkinan Sriwijaya Air dan NAM Air akan kembali menyediakan jadwal penerbangan tambahan lagi.

"Kami harap pelanggan dapat melakukan pembukuan secepat mungkin, supaya masa liburan Natal dan Tahun Baru 2017 dapat berjalan lancar dan tidak terganggu karena tidak mendapatkan tiket yang diinginkan," tandasnya.

(Baca: Garuda Sediakan 11.362 Kursi untuk Libur Natal dan Tahun Baru )

Kompas TV Calon Penumpang Pesawat Terus Meningkat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com