Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Periode Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Persiapan Kemenhub

Kompas.com - 18/12/2016, 11:26 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan pihaknya telah melakukan serangkaian langkah persiapan dalam menghadapi periode liburan hari raya Natal dan Tahun Baru.

Selama periode tersebut, diperkirakan terjadi lonjakan penumpang maupun lalu lintas. Budi menyatakan, secara umum ada tiga aspek yang dipersiapkan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) selama menghadapi periode liburan Natal dan Tahun Baru.

Ketiga aspek tersebut adalah pelayanan, keamanan, dan keselamatan. "Di bandara, pelabuhan, kereta api, kami lakukan juga ramp check terhadap kesiapan fasilitas," ujar Budi di Terminal Bus Giwangan, Yogyakarta, Sabtu (17/12/2016).

Budi menjelaskan, di Terminal Giwangan misalnya, ramp check atau cek kesiapan perjalanan dilakukan terhadap setiap bus yang melayani penumpang.

Pemeriksaan dilakukan terhadap kelengkapan surat-surat kendaraan dan pengemudi, hingga kondisi kendaraan beserta komponennya.

Dengan melakukan ramp check, maka dapat dipastikan hanya kendaraan yang dalam kondisi layak jalan yang dapat beroperasi melayani penumpang.

Dengan begitu, risiko kecelakaan dapat dihindari. Selain itu, imbuh Budi, Kemenhub juga mengatur tata laksana pergerakan kendaraan.

Pun Kemenhub melakukan manajemen alias pengelolaan lalu lintas, khususnya ketika jumlah kendaraan yang melintas kian bertambah.

Budi memberi contoh, rekayasa lalu lintas bisa saja dilakukan di gerbang tol Brebes atau Brebes Exit (Brexit) ketika jumlah kendaraan yang melintas mulai melonjak.

Beberapa ruas jalan, kata dia, pun bisa ditutup maupun dialihkan. "Terkait manajemen lalu lintas, secara khusus ada rekayasa (lalu lintas) di Brexit. Kami membatasi jumlah kendaraan atau (ruas jalan) ditutup dan dialihkan," ungkap mantan Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com