Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uangteman.com Bidik Nasabah Luar Pulau Jawa

Kompas.com - 19/12/2016, 19:47 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Layanan pinjam meminjam online mikro Uangteman.com, menargetkan untuk melayani nasabah di luar pulau Jawa pada tahun 2017.

Rencananya, layanan Uangteman.com akan menyasar wilayah Bali, Makasar, Balikpapan, Palembang, Jambi, dan daerah lainnya di Sumatera.

Aidil Zulkifli, CEO dan Co-founder Uangteman.com, mengatakan saat ini wilayah yang sudah dilayani adalah Jabodetabek, Yogyakarta, Magelang, Solo, Klaten, Bandung, Surabaya, dan yang terbaru Semarang per 16 Desember 2016.

"Ekspansi tersebut sebagai bagian dari dukungan UangTeman terhadap pertumbuhan tingkat inklusi keuangan di Tanah Air yang merupakan program dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," ujar Aidil di Jakarta, Senin (19/12/2016).

Dia menjelaskan, sejak berdiri April 2015 hingga pertengahan Desember 2016, tercatat jumlah nasabah sudah mencapai lebih dari 5.000 dengan 50 persen diantaranya melakukan peminjaman kembali.

Dengan penambahan kota-kota baru, Aidil menyatakan, pihaknya optimistis dapat menyalurkan pinjaman sebesar Rp 100 miliar. “Target total pinjaman di 2017 naik tiga hingga empat kali lipat dari tahun ini. Secara keseluruhan, total pinjaman kami sudah lebih dari Rp 32 miliar, dengan tahun ini mencapai lebih dari Rp 25 miliar,” jelas Aidil.

Selama ini, terangnya, penetrasi peminjam masih berkutat sebagian besar di wilayah Jabodetabek sebesar 80 persen. Dengan itu, pihaknya melakukan penyebaran wilayah ke Sumatera, Kalimantan, bahkan hingga Indonesia Timur agar memudahkan masyarakat dapat memiliki akses memperoleh dana pinjaman mikro guna menambah modal usaha.

Sementara itu, Donna Arifin, Direktur Marketing dan Komunikasi Uangteman.com menyampaikan, dalam mengajukan pinjaman di Uangteman.com prosesnya mudah, cepat, tanpa tatap muka dan tidak memerlukan jaminan.

"Tinggal mengakses website dan aplikasi mobile Uangteman.com, dan bagi peminjam pertama maksimal Rp 3 juta, biaya layanan 1 persen per hari, dan jangka waktu 10 hari sampai 30 hari,” ungkapnya.

Selain itu, Donna mengatakan, biaya layanan juga dapat berkurang secara bertahap khusus bagi nasabah yang melakukan pinjaman kedua, ketiga dan seterusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com