Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Hemat untuk Mahasiswa yang Sedang Skripsi

Kompas.com - 23/01/2017, 15:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Masa-masa pembuatan skripsi merupakan masa yang sangat menyusahkan bagi seluruh mahasiswa, tidak hanya pengerjaannya yang sangat sulit dan membutuhkan pengerjaan berulang kali, skripsi terkadang juga memakan biaya mahasiswa.

Pada saat pengerjaan skripsi, kamu membutuhkan cara untuk mendapatkan data, misalnya saja dengan mengadakan penelitian atau survei.

Tentunya ada dana yang harus dikeluarkan untuk masing-masing cara, misalnya saja kamu harus membelikan makanan atau suvenir sebagai terima kasih atas waktu dan kesediaan mereka mengikuti survei.

Selain itu pengerjaan skripsi yang memerlukan pencetakan sumber (tulisan ilmiah), pinjaman buku, pencetakan draf skripsi, dan lainnya juga membutuhkan dana.

Oleh karena itu, tidak sedikit dari mahasiswa tahun akhir yang sering mengeluhkan uang jajannya yang hampir habis terutama menjelang tanggal tua. Jika kamu salah satunya. 

Silakan mulailah cara berikut ini untuk berhemat sehingga tidak kesulitan secara finansial dan dapat sepenuhnya fokus pada pengerjaan skripsi, berikut adalah tips-tipsnya:

1.    Tabunglah uang 1 semester sebelum skripsi

Kamu dapat mulai menabung untuk biaya pengeluaran pada saat skripsi 1 – 2 semester sebelum penyusunan skripsi dimulai.

Misalnya skripsi akan dimulai pada semester 6, maka kamu dapat mulai menyisihkan uang sedikit demi sedikit dari semester 4 atau semester 5.

Biasanya, Rp 100.000 sudah tergolong cukup untuk biaya penyusunan skripsi.
Semakin besar dana yang mampu disisihkan, semakin besar pula tabungan yang akan dihasilkan nantinya.

Jika memang dana yang mampu disisihkan hanyalah sedikit, maka bermainlah dengan waktu, yang artinya, sisihkanlah uang tersebut dengan jangka waktu yang lebih lama.

Dengan cara ini, kamu tidak akan kesulitan keuangan nantinya dan dapat meringankan beban orang tua juga.

2.    Meminjam lebih baik daripada membeli

Skripsi yang berkualitas adalah ketika skripsi tersebut akurat dan didasarkan pada penelitian ilmiah. Tentunya untuk mendapatkan data tersebut kamu harus mencarinya dari buku-buku atau tulisan ilmiah.

Dibandingkan membeli dengan harga yang mahal, kamu dapat meminjamnya dari perpustakaan atau memfotokopi buku tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com