Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

40 Persen Masyarakat Indonesia yang Rayakan Imlek Ingin Belanja Banyak

Kompas.com - 26/01/2017, 22:11 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Setidaknya 40 persen masyarakat Indonesia yang merayakan Tahun Baru Imlek berencana untuk berbelanja lebih banyak untuk keluarga.

Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan PT Bank UOB Indonesia bertajuk “Understanding Consumer Behavior during Lunar New Year in Indonesia.”

Berdasarkan laporan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (26/1/2017), 40 persen lainnya dari total respoonden mengaku berencana untuk melancong, baik ke dalam maupun luar negeri untuk mengunjungi keluarga atau kerabat. Adapun rata-rata pengeluaran untuk Tahun Baru Imlek mencapai sekira Rp 10,7 juta.

Dari jumlah itu, 30 persen dari biaya atau sekira Rp 3,5 juta akan dibelanjakan untuk berwisata. Negara-negara yang menjadi destinasi primadona adalah negara-negara Asia Tenggara (41 persen) dan Jepang (29 persen).

“Hal ini seiring dengan pandangan positif akan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang kuat di tahun 2017 dari mayoritas responden, yakni 77 persen,” tulis UOB Indonesia.

Menurut Head of Personal Financial Services UOB Indonesia Lynn Ramli, kecenderungan masyarakat Indonesia untuk berwisata guna merayakan Tahun Baru Imlek didorong oleh pertumbuhan ekonomi yang stabil selama beberapa tahun terakhir. Selain itu, kelas menengah dan atas Indonesia juga terus tumbuh.

“Bertambahnya masyarakat khususnya kelas menengah–atas Indonesia telah memberikan manfaat positif bagi perekonomian negara ini, dan berwisata telah menjadi bagian dari gaya hidup yang signifikan bagi mereka,” ungkap Lynn.

Survei UOB dilakukan secara online dan kuantitatif terhadap 500 responden di Indonesia yang berusia 18 hingga 55 tahun. Survei ini dilakukan pada bulan November hingga Desember 2016 dan juga dilakukan di China, Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Setelah Akuisisi, Mandala Finance Masih Fokus ke Bisnis Kendaraan Roda Dua

Whats New
KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com