Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI Targetkan Pertumbuhan Kredit 14 Persen Tahun Ini

Kompas.com - 31/01/2017, 20:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan kredit mencapai Rp 635,3 triliun pada tahun 2016. Angka ini tumbuh 13,8 persen dibanding periode yang sama tahun 2015 yang mencapai Rp 558,4 triliun.

Direktur Utama BRI Asmawi Syam menjelaskan, pertumbuhan kredit yang dicapai BRI pada tahun 2016 tersebut lebih tinggi dibandingkan rata-rata pertumbuhan kredit industri perbankan nasional.

Per November 2016, pertumbuhan kredit industri perbankan mencapai 8,46 persen secara tahunan (yoy).

"Pertumbuhan inu ditopang kredit mikro yang memiliki porsi 33,3 persen dari total penyaluran kredit BRI," kata Asmawi dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (31/1/2017).

Kredit mikro BRI tumbuh 18,2 persen (yoy) pada tahun 2016, dari Rp 178,9 triliun pada tahun 2015 menjadi Rp 211,5 triliun.

Asmawi menuturkan, sektor UMKM merupakan sektor strategis dan akan tetap menjadi fokus bisnis utama perseroan ke depan. Porsi penyaluran kredit ke sektor UMKM oleh BRI pada tahun 2016 mencapai 72,2 persen.

Ini jauh lebih besar dibandingkan penyaluran kredit ke sektor korporasi yang mencapai 27,8 persen.

Adapun penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) oleh BRI pada tahun 2016 mencapai Rp 69,4 triliun kepada sekira 3,9 juta debitor. Dengan demikian, BRI berkontribusi 91,1 persen dari total penyaluran KUR nasional.

Target 2017

Pada kesempatan yang sama, Direktur BRI Mohammad Irfan menuturkan, meskipun perekonomian nasional pada tahun 2017 diprediksi membaik, namun ada beberapa bank yang malah menurunkan target penyaluran kreditnya.

Lalu, bagaimana dengan BRI? Menurut Irfan, pertumbuhan kredit BRI pada tahun 2016 hampir mencapai 14 persen. Oleh sebab itu, perseroan pun menargetkan angka pertumbuhan kredit yang sama pada tahun 2017 ini.

"Strateginya adalah pengusaha di Indonesia itu banyak, hampir 60 juta. Yang sudah dibiayai bank ada 15 juta, peluang ini masih sangat besar untuk pembiayaan UMKM," tutur Irfan.

Adapun Wakil Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan, regulator telah menargetkan pertumbuhan kredit berada pada kisaran 10 sampai 12 persen tahun ini.

Presiden Joko Widodo pun berharap perbankan bisa menumbuhkan kredit pada kisaran 12 sampai 14 persen.

"Target kami kebetulan sama dengan Bapak Presiden, yakni sekitar 12 sampai 14 persen," jelas dia.

Kompas TV BRI Luncurkan Satelit Senilai 3,37 Triliun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastuktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastuktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

InJourney: Bergabungnya Garuda Indonesia Bakal Ciptakan Ekosistem Terintegrasi

Whats New
KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

KAI Bakal Terima 1 Rangkaian Kereta LRT Jabodebek yang Diperbaiki INKA

Whats New
BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

BTN Relokasi Kantor Cabang di Cirebon, Bidik Potensi Industri Properti

Whats New
Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak 'Tenant' Donasi ke Panti Asuhan

Pengelola Gedung Perkantoran Wisma 46 Ajak "Tenant" Donasi ke Panti Asuhan

Whats New
Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Shell Dikabarkan Bakal Lepas Bisnis SPBU di Malaysia ke Saudi Aramco

Whats New
Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Utang Rafaksi Tak Kunjung Dibayar, Pengusaha Ritel Minta Kepastian

Whats New
BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

BEI Enggan Buru-buru Suspensi Saham BATA, Ini Sebabnya

Whats New
PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

PT Pamapersada Nusantara Buka Lowongan Kerja hingga 10 Mei 2024, Cek Syaratnya

Work Smart
Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Koperasi dan SDGs, Navigasi untuk Pemerintahan Mendatang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com