Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soekarno-Hatta Ditarget Masuk 50 Besar Bandara Terbaik Dunia

Kompas.com - 04/02/2017, 10:44 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura II (Persero) menargetkan Bandara Soekarno-Hatta dapat masuk 50 besar dalam peta Skytrax World Best Airport pada 2017. Pada 2016, Bandara Soekarno-Hatta mendapatkan peringkat 63 besar dalam peta Skytrax World Best Airport. 

Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero), Muhammad Awaluddin mengatakan, pihaknya akan terus berbenah untuk mencapai target tersebut. Salah satunya, peremajaan teknologi informasi terbaru di Bandara Soekarno-Hatta. 

"Kami terus berbenah mengikuti global standart yang dipersyaratkan Skytrax World. Semua kami benahi, di 2016 lalu, Bandara Soekarno-Hatta masuk 18 bandara tersibuk di dunia, versi Airport Council International," ujar Awaluddin dalam keterangan resmi, Jakarta, Sabtu (4/2/2017).

Menurut Awaluddin, beberapa teknologi informasi yang terdapat di Bandara Soekarno-Hatta antara lain, Smart Taxi Queuing System, Smart Parking System, 278 Access Point Free Wifi 50Mbps, 33 Access Point, Wifi Corner, Smart Toilet Feedback, hingga Indonesia Airports Apps.

Semua itu disediakan untuk memanjakan layanan kepada para penumpang.

"Sempat ada yang komplain, jumlah trolinya kurang. Sekarang sudah ada 1.000 troli baru di area transit, serta penambahan 976 kursi tunggu yang lebih nyaman di Terminal 3. Bandara Soekarno-Hatta semakin agresif dalam memberikan layanan kepada publik," ungkapnya.

Namun, kata Awaluddin, target tersebut tidak akan tercapai tanpa adanya dukungan dari masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu, dirinya meminta kepada masyarakat dapat berpartisipasi dengan memilih dalam ajang Skytrax World Airport Awards 2017.

"Karena itu, dukungan dari seluruh netizen dan masyarakat Indonesia sangat kami butuhkan saat ini, hingga 28 Februari 2017. Pastikan vote untuk CGK –nama bandara Jakarta Int Airport, dengan masuk ke link http://bit.ly/voteCGK," jelasnya.

"Saya ikut bersemangat, karena Menteri Pariwisata Arief Yahya ikut mendukung kami, dan menghimbau kepada insan pariwisata untuk memilih dan mendukung Jakarta International Airport sebagai bandara berkelas dunia," tandasnya.

Saat ini, Bandara Soekarno-Hatta memiliki dua landasan pacu atau runway dengan panjang masing-masing 3.600 meter dan 3.660 meter.

Dalam setahun, Bandara Soekarno-Hatta mengangkut 54,2 juta penumpang, 615.000 ton kargo, 386 pergerakan pesawat, 45 remote stand, diterbangi 61 airlines di 90 destinasi.

Dalam peta Skytrax World Best Airport di 2016, Bandara Changi Singapura menyabet peringkat pertama dan disusul oleh Bandara Incheon Seoul Korea Selatan.

Kemudian nomor tiga Munich Jerman, disusul Haneda Tokyo Jepang, Hongkong Int Airport, Centrair Nagoya Jepang, Zurich Airport Swiss, Heathrow London Inggris, Kansai Int Airport Osaka Jepang, Doha Hamad Int Airport Qatar.

Kompas TV Menhub Tinjau Bandara Soekarno-Hatta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Sekjen Anwar: Kemenaker Punya Tanggung Jawab Besar Persiapkan SDM Unggul dan Berdaya Saing

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Viramakarya untuk Posisi di IKN, Ini Posisi dan Persyaratannya

Whats New
Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Soal Relaksasi HET Beras Premium, Dirut Bulog: Biasanya Sulit Dikembalikan...

Whats New
Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Potensi Pasar Geospasial di Indonesia

Whats New
OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin 'Student Loan' Khusus Mahasiswa S-1

OJK Minta Lembaga Keuangan Bikin "Student Loan" Khusus Mahasiswa S-1

Whats New
Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Soal Tarif PPN 12 Persen, Sri Mulyani: Kami Serahkan kepada Pemerintahan Baru

Whats New
Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Citilink Buka Lowongan Kerja Pramugari untuk Lulusan SMA, D3, dan S1, Ini Syaratnya

Whats New
Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Kerangka Ekonomi Makro 2025: Pertumbuhan Ekonomi 5,1 - 5,5 Persen, Inflasi 1,5 - 3,5 Persen

Whats New
Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Tinjau Fluktuasi Bapok, KPPU Lakukan Sidak Serentak di Sejumlah Pasar

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Kemenhub: KNKT Akan Investigasi Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com