Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga 2016, Aset Industri Keuangan Non-bank Mencapai Rp 1.845 Triliun

Kompas.com - 16/02/2017, 13:30 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, terdapat peningkatan porsi aset industri keuangan non-bank (IKNB) terhadap sektor jasa keuangan sepanjang 2016.

Tercatat, hingga akhir 2016, aset IKNB tembus di angka Rp 1.845 trilun atau memberikan kontribusi sebesar 20,8 persen dari total aset sektor jasa keuangan.  

Kepala Eksekutif Pengawas IKNB, Firdaus Djaelani, mengatakan, peningkatan aset IKNB antara lain berasal dari lembaga jasa keuangan (LJK) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

"Perkembangan aset LJK dan aset kelolaan BPJS selama setahun terakhir mengalami peningkatan masing-masing sebesar 16 persen dan 25,4 persen," ujar Firdaus di Jakarta, Kamis (16/2/2017).

Firdaus menuturkan, fungsi LJK dan BPJS dalam perekonomian Indonesia cukup memiliki pengaruh yang signifikan. LJK dan BPJS berfungsi melayani masyarakat golongan menengah ke bawah. Bahkan, beberapa LJK dan BPJS juga memiliki tugas khusus dari pemerintah.

"Tugas itu seperti peningkatan ekspor dan penciptaan rumah layak, demikian juga dengan BPJS yang memberikan perlindungan kesehatan dasar bagi masyarakat dan perlindungan tenaga kerja," tambah Firdaus.

Menurut Firdaus, 2016 bukanlah tahun yang mudah bagi industri nonbank. Terlebih lagi, dalam beberapa waktu terakhir, dinamika perekonomian global dan nasional berlangsung begitu cepat.

"Sebagian besar negara maju masih berupaya ekstra keras memulihkan ekonominya. Namun, di tengah seluruh dinamika tersebut, kami mencatat capaian kinerja IKNB masih positif dan mengalami pertumbuhan lebih baik dibanding pertumbuhan ekonomi Indonesia," pungkasnya.

Kompas TV OJK Optimis Pertumbuhan Ekonomi Makin Baik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com