Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpotensi Menguat, Ini Saham-saham Rekomendasi Bahana Securities

Kompas.com - 24/02/2017, 08:15 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (24/2/2017) diperkirakan akan bergerak menguat di kisaran 5.350-5.400.

"Saham-saham yang dapat diperhatikan antara lain BJTM, ERAA, KAEF, PANR, dan PGAS," tulis riset dari Bahana Securities dalam keterangan resmi kepada redaksi, Jumat.

IHSG pada Kamis lalu (23/2/2017) ditutup di level 5.372,75 atau menguat 0,26 persen terhadap penutup sebelumnya.

Sejak awal bulan indeks telah menguat sebesar 1,49 persen. Sedangkan, sejak awal tahun indeks menguat 1,44 persen.

Kenaikan IHSG ditopang aksi beli investor domestik pada saham-saham manufaktur berbasis ekspor di tengah rencana insentif pajak yang akan diberikan oleh pemerintah.

Sebanyak 179 saham mengalami kenaikan, 141 saham mengalami penurunan, 73 saham tidak mengalami perubahan, dan 185 saham tidak mengalami perdagangan.

Lima saham dengan kapitalisasi besar yang menjadi motor pergerakan IHSG yaitu SCMA (+6,48 persen), PGAS (+5,58 persen), LPPF (+1,53 persen), GGRM (+1,49 persen), serta HMSP (+1,04 persen).

"Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih sebesar Rp 227,3 miliar di pasar reguler," tulis Bahana Securities.

Dengan demikian, sejak awal bulan tercatat aksi beli bersih sebesar Rp 2,5 triliun. Sedangkan, sejak awal tahun tercatat aksi beli bersih sebesar Rp 1,2 triliun.

Lima saham yang banyak dijual asing di pasar reguler yaitu TLKM (Rp 178,4 miliar), ICBP (Rp 68,8 miliar), PGAS (Rp 48,9 miliar), ASII (Rp 45,1 miliar), serta CPIN (Rp 21,1 miliar).

Nilai tukar rupiah kemarin ditutup pada level 13.343 per dollar AS atau menguat 0,05 persen terhadap penutupan sebelumnya.

Dengan demikian, sejak awal bulan rupiah terdepresiasi sebesar 0,07 persen. Sedangkan sejak awal tahun, kurs turun 0,96 persen.

Kompas TV Apa penjelasan paling masuk akal dari kenaikan harga saham tambang? Apa ini jadi pertanda kita akan melihat harga komoditas naik?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com