Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunakan A320neo, Citilink Bakal Hemat Bahan Bakar hingga 15 Persen

Kompas.com - 24/02/2017, 15:28 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai berbiaya rendah, Citilink Indonesia telah menerima pesawat Airbus tipe A320neo pertamanya di kantor pusat Airbus di Toulouse, Perancis.

Dengan pesawat ini, Citilink dapat menghemat pengeluaran bahan bakar hingga 15 persen sejak pertama kali digunakan. Hal ini dikarenakan pesawat tersebut menggunakan teknologi paling mutakhir, termasuk mesin generasi baru dan peranti ujung sayap Sharklet. 

Tidak hanya itu, pada tahun 2020 dengan inovasi lebih lanjut pada kabin pengeluaran bahan bakar Ciitilink dapat menghemat hingga 20 persen. Pesawat tersebut dapat menampung 180 penumpang dalam layout kelas-tunggal.

A320neo nantinya bergabung dengan 44 pesawat A320ceo yang telah dioperasikan oleh maskapai ini sebelumnya.

Serah terima A320neo untuk Citilink di kantor pusat Airbus di Toulouse, Perancis, Rabu (22/2/2017) lalu. A320neo ini menjadi yang pertama dari 35 unit pesanan Citilink.

Citilink memilih mesin CFM Leap-1A. Armada baru ini akan melayani rute penerbangan domestik serta internasional, seperti ke China dan Timur Tengah.

Pesawat dengan registrasi PK-GTA itu telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pada Kamis (23/2/2017).

Pesawat mengusung kapasitas 180 penumpang dalam layout kelas-tunggal (all-economy class). A320neo merupakan generasi teranyar dari seri pendahulunya, yakni A320.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

Whats New
PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com