Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikecam, Sikap Freeport yang Melawan Aturan Pemerintah Indonesia

Kompas.com - 07/03/2017, 19:40 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Sikap PT Freeport Indonesia dikecam karena menolak divestasi sebesar 51 persen sahamnya kepada Indonesia.

Di Medan, massa yang tak senang dengan sikap Freeport ini mendatangi kantor DPRD Sumatera Utara. Mengatasnamakan Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Sumatera Utara, mereka menggelar aksi dan berorasi, Selasa (7/3/2017).

Massa meminta PT Freeport mengikuti peraturan yang sudah ditetapkan pemerintah Indonesia dan mendukung sepenuhnya Presiden Joko Widodo dan menteri ESDM supaya tidak ragu-ragu menghadapi PT Freeport Indonesia.

"Aset dan kekayaan di bumi Indonesia harus dilindungi dan digunakan sepenuhnya untuk kesejahteraan rakyat sesuai Pasal 33 UUD 1945. Hei Freeport, patuhi Indonesia atau enyah...!" teriak koordinator aksi Saddam Husein Sianturi.

Para mahasiswa ini juga mengecam keras sikap elit PT Freeport yang menjadikan buruh sebagai alat untuk menekan pemerintah Indonesia. Menurut mereka, ini cara kuno yang mencirikan watak imperialisme.

"Kalau PT Freeport Indonesia tetap keras kepala dan tidak mau tunduk kepada hukum dan peraturan di Indonesia, kami menuntut negara segera melakukan nasionalisasi dan semua aset perusahaan dikelola negara," kata Saddam lagi.

Sayang, tidak ada satu pun wakil rakyat yang menerima aksi massa karena tengah berada di kabupaten pemilihan dalam rangka kunjungan kerja atau reses.

Kabag Informasi dan Protokol DPRD Sumut Benny Miraldy yang menemui massa bilang akan menyampaikan semua tuntutan dan aspirasi ke para anggota dewan sekembalinya mereka.

"Nanti kita sampaikan aspirasi ini kepada atasan, biar disampaikan ke pusat," ucap Benny. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com