Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Aman Memiliki dan Bertransaksi dengan Kartu Kredit

Kompas.com - 01/04/2017, 09:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.comKartu kredit saat ini sudah menjadi barang umum yang banyak dimiliki masyarakat. Fitur kartu kredit banyak memberikan kemudahan transaksi belanja ataupun travel bagi nasabahnya. Bila bijak menggunakan, kartu belanja ini memberikan banyak keuntungan yang lumayan.

Namun, kendati saat ini sudah banyak fitur pengaman kartu kredit, transaksi memakai uang plastik ini tetap menuntut kejelian supaya terhindar dari kejahatan kartu kredit. Apakah itu berbentuk pemalsuan, penipuan, pencurian sampai penyalahgunaan. Berikut tips aman yang perlu Anda terapkan untuk keamanan transaksi Anda:

1. Simpan kartu kredit Anda di tempat aman.

Menyimpan kartu kredit sembarangan bisa membuat kartu kredit Anda hilang. Selain itu bisa digunakan oleh orang lain yang tidak berhak. Sebaiknya Anda menampatkan kartu kredit di dompet yang sering menemani Anda bepergian dan kembali menempatkan dompet Anda di tempat yang jauh dari jangkauan anak-anak. Dengan menyimpan di tempat aman, kartu kredit Anda terhindar dari berbagai risiko yang tak terlu seperti hilang,, rusak, atau disalahgunakan.

2. Jangan berikan kartu Anda kepada orang yang mengaku dari bank.

Bank tidak meminta kartu kredit Anda untuk mengubah nomor pin. Umumnya bank hanya meminta Anda mengaktivasi PIN melalui aplikasi mobile sehingga Anda cukup mengikuti instruksi secara online dari aplikasi mobile bank tersebut. Jika ada orang yang mengaku dari bank untuk meminta kartu kredit Anda dengan alasan mengganti PIN kartu kredit, sebaiknya Anda patut curiga dan segera .

3. Simpan dengan baik slip transaksi.

Slip transaksi tersebut sangat berguna untuk memastikan tagihan bank penerbit kartu kredit benar adanya. Bandingkan kelak ketika tagihan bulanan Anda datang. Bila terdapat perbedaan atau kesalahan nilai tagihan dan jenis barang yang dibeli, laporkan segera sesuai kurun waktu yang diberikan oleh penerbit kartu kredit.

4. Catat nomor kartu, tanggal jatuh tempo dan nomor telepon penerbit kartu kredit.

Para pengguna kartu kredit sering lengah di bagian ini. Mereka tidak menyimpan tanggal jatuh tempo tagihan kartu kredit. Apalagi jika Anda memiliki lebih dari satu kartu kredit, sebaiknya Anda mencatat dengan baik setiap tanggal jatuh tempo tagihan di buku catatan. Ini untuk menghindari klaim perbankan bahwa Anda telah melewati tanggal jatuh tempo. Juga untuk menghindari agar Anda tidak terkena dan bunga kartu kredit.

5. Manfaatkan dengan baik aplikasi mobile perbankan.

Aplikasi mobile ini sangat penting untuk menjaga keamanan kartu kredit. Biasanya aplikasi mobile memiliki fitur yang mudah. Antara lain memblokir kartu jika hilang, mengganti PIN transaksi, dan lain-lain. Hanya saja Anda perlu memperhatikan handphone pintar Anda. Jangan sampai Handphone tersebut hilang atau disalahgunakan oleh orang lain.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Prospek Reksadana Campuran Dinilai Masih Menarik, Ini Alasannya

Whats New
Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Pemerintah Kantongi Rp 21,36 Triliun dari Lelang 7 Seri Surat Utang Negara

Whats New
OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

OJK Tindak 45 Iklan Keuangan yang Langgar Aturan pada Kuartal I-2024

Whats New
Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Asosiasi Vape Gencarkan Edukasi untuk Kurangi Kebiasaan Merokok

Whats New
Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Cara Resign dari Pekerjaan dengan Sopan dan Tanpa Drama

Work Smart
PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

PGN Saka Resmi Perpanjang Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas di IPA Convex 2024

Whats New
MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

MSIG Life Bayar Klaim Meninggal Dunia dan Kesehatan Rp 164 Miliar per Kuartal I 2024

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Di IPA Convex 2024, Pertamina, Petronas, dan MedcoEnergi Sepakat Prioritaskan Kolaborasi

Whats New
Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Bank Mandiri: Suku Bunga Acuan Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Pemerintah Tetapkan 16 PSN Baru, Pelaksanaannya Disebut Tak Butuh APBN

Whats New
Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Kominfo Kembali Buka Pendaftaran Startup Studio Indonesia, Ini Syaratnya

Whats New
41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

41 PSN Senilai Rp 544 Triliun Dikebut Rampung 2024, Ini Kendala Pembangunannya

Whats New
Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Bangun Smelter, Tahun Ini ADMR Alokasikan Capex hingga 250 Juta Dollar AS

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com