Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bank Terbesar Eropa Ini Anjlok 19 Persen

Kompas.com - 05/05/2017, 06:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Laba HSBC Holdings Plc tercatat anjlok 19 persen pada kuartal I 2017 menjadi 5 miliar dollar AS. Meskipun demikian, angka tersebut berada di atas ekspektasi analis yang memperkirakan laba sebesar 4,31 miliar dollar AS.

Direktur keuangan HSBC menyatakan pihaknya berharap investor dapat yakin dengan kinerja bisnis perseroan meski terjadi penurunan laba secara signifikan.

"Kami akan sangat bahagia apabila pasar dapat yakin dengan angka-angka kinerja ini, yang datang dengan momentum yang baik dari kuartal terakhir tahun lalu ke kuartal pertama tahun ini," ujar Direktur Keuangan HSBC Iain Mackay seperti dikutip dari CNBC, Kamis (4/5/2017).

Adapun pendapatan HSBC pada kuartal I 2017 mencapai 13 miliar dollar AS. Sama seperti laba, pendapatan tersebut turun 13 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dalam pernyataannya, CEO HSBC Stuart Gulliver menyatakan kinerja keuangan HSBC cenderung baik.

Adapun penurunan laba disebabkan perubahan pada perlakuan pembukuan atas nilai utang. Selain itu, laba HSBC pada kuartal I 2016 termasuk kinerja laba bisnis HSBC di Brazil. Pada Juli 2016 lalu, bisnis di Negeri Samba tersebut dijual.

"Bisnis Global Banking and Markets menikmati kuartal yang baik. Bisnis Commercial Banking memberikan pendapatan yang lebih tinggi dari kegiatan likuiditas dan cash management. Bisnis ritel dan Wealth Management didukung peningkatan suku bunga dan pembaruan minat investasi nasabah," jelas Gulliver.

Investor kini fokus pada apakah HSBC dapat memperbaiki kinerjanya setelah capaian kinerja keuangan tahun 2016 yang dirasa kurang memuaskan.

Selain itu, Gulliver juga kabarnya akan mengakhiri masa jabatannya sebagai CEO salah satu bank terbesar di Eropa tersebut pada tahun 2018 mendatang. 

Kompas TV Grup HSBC Rugi Hingga Rp 11,5 Triliun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com