Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lakukan Transformasi, PT Pos Indonesia Gelontorkan Rp 1 Triliun

Kompas.com - 10/05/2017, 08:00 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Guna bersaing di era digital yang tengah berkembang pesat, PT Pos Indonesia (Persero) menggelontorlan Rp 1 triliun untuk bertransformasi menuju digitalisasi sistem bisnis.

"Tahun ini kami menyediakan investasi kurang lebih Rp 1 triliun, itu buat macam-macam, dari sisi informasi teknologinya (IT), dari sisi processing centre juga, kemudian modernisasi shorting centre kami lakukan, termasuk kendaran-kendaraan angkut," ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Gilarsi W. Setijono di ICE BSD, Tangerang Selatan, Selasa (9/5/2017).

Dia mengungkapkan, saat ini ada lima hal penting yang tengah dikejar oleh PT Pos Indonesia, diantaranya kecepatan dengan kepastian, keamanan, kompetitif, aksesbilitas, dan pergeseran branding.

"Memang dengan transformasi segalanya berubah, transformasi sekarang ini yang kami pastikan ada lima, salah satunya kecepatan, tapi tidak hanya kecepatan, tetapi kepastian," tambahnya.

Gilarsi menambahkan, hal kedua yang tengah dibangun PT Pos Indoensia ialah faktor keamanan yang sangat diperhatikan oleh konsumen dalam mengirimkan barang.

"Kedua security, salah satunya dengan tracking (pelacakan) barang kiriman, tracking kami sudah ada tetapi masih belum ideal, dan kami akan kembangkan secara realtime, misalnya (barang) berada dimana, berapa jauh dari rumah," katanya.

Ketiga, hal lain yang tengah di kerjar PT Pos Indonesia adalah kompetitif ditengah persaingan bisnis logistik di Indoensia.

Keempat, akses agar PT Pos Indonesia bisa diakses dari manapun termasuk dari mobile akses. Kelima, brandingnya agar brand PT Pos tidak selalu dikenal dengan konvensional.

Menurut Gilarsi, peralihan dari metode konvensional menuju digitalisasi sedang dilakukan PT Pos Indonesia guna mampu bersaing dan menjawab kebutuhan masyarakat yang sudah berubah dengan pesatnya perkembangan teknologi.

"Ini on going semua, kira-kira akan mulai betul-betul confident pada semester dua tahun ini, belum semuanya digital, tetapi kami punya proses yang kompatibel dengan digital," pungkasnya.

(Baca: PT Pos Targetkan Kenaikan Pendapatan 13 Persen hingga Akhir Tahun)

Kompas TV 300 Perangko Gerhana Matahari Mulai Dijual

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com