Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Pekan, IHSG Mencoba Penguatan

Kompas.com - 29/05/2017, 08:49 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan bakal kembali menguat di hari-hari terakhir bulan Mei 2017 ini.

Mengutip Kontan, Senin (29/5/2017), delapan dari 10 analis yang disurvei memperkirakan, IHSG berpeluang melanjutkan penguatan.

Median support IHSG pada awal pekan ini berada di angka 5.688,5, sedangkan median resistance di angka 5.745,5.

William Surya Wijaya, analis Indosurya Mandiri Sekuritas mengatakan, gejolak harga komoditas masih akan mempengaruhi pergerakan IHSG dalam waktu dekat. "Koreksi wajar masih dapat dijadikan peluang akumulasi beli untuk investasi jangka menengah," kata William.

William merekomendasikan saham-saham PGAS, ANTM, UNVR, EXCL, ICBP, AKRA, PWON, ASRI, dan TLKM.

Lucky Bayu Purnomo, analis Danareksa Sekuritas mengungkapkan, IHSG berpeluang menguat terbatas. Dia mengatakan, resistance IHSG berada di 5.719, dekat dengan penutupan IHSG akhir pekan lalu.

Lucky memilih WSKT, BBCA, JPFA, CPIN, MAIN, BSDE, dan UNTR sebagai beberapa saham yang patut dicermati hari ini.

Akhir pekan lalu, IHSG menguat 0,23 persen ke level 5.716,81. Ini adalah kenaikan pertama setelah koreksi dalam tiga hari perdagangan berturut-turut.

Kenaikan ini ditopang oleh transaksi 7,99 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,84 triliun. Keduanya masih berada di bawah volume dan nilai transaksi harian rata-rata tahun ini

Delapan dari 10 sektor menguat. Hanya sektor barang konsumen dan manufaktur yang turun masing-masing 0,39 persen dan 0,15 persen.

Berita ini telah ditayangkan kontan.co.id dengan judul asli: IHSG Menguji Penguatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com