Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambangi Menko Perekonomian, Ketua OJK Bahas Suku Bunga Kredit Bank

Kompas.com - 09/06/2017, 15:31 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang baru, Wimboh Santoso menyambangi kantor Kementerian Koordinator Perekonomian RI.

Wimboh mengaku kedatangannya ke kantor Menteri Koordinator Perekonomian RI, Darmin Nasution tersebut hanya untuk silaturrahmi pasca dirinya terpilih memimpin OJK lima tahun ke depan.

Direktur Direktorat Pengaturan Perbankan Bank Indonesia periode 2010 - 2012 itu juga membantah kedatangannya dalam rangka membicarakan program kerja OJK untuk beberapa tahun mendatang.

"Silaturahhmi, kan sudah lama kenal. Enggak ada bahas program kerja, ngobrol-ngobrol saja," kata Wimboh, Jumat (9/6/2017).

Tak berbeda, Darmin juga berujar kedatangan mantan rekan kerjanya di Bank Indonesia itu hanya untuk sekedar berbincang-bincang.

"Ngobrol saja, Wimboh dan saya itu kan dulu di BI. Dia (Wimboh) ngobrol-ngobrol saja (ke sini)," kata mantan Gubernur BI periode 2010-2013 tersebut.

Salah satu hal yang diperbincangkan keduanya yakni terkait suku bunga kredit perbankan. Darmin mengatakan, bahwa ia dengan Wimboh ketika di BI pernah berupaya untuk mendorong suku bunga tersebut terus turun.

"Antara lain yang kami obrolkan supaya dulu yang kami sudah usahakan di BI bersama-sama bagaimana mendorong bunga pelan-pelan turun. Tidak bisa radikal, tetapi memang harus diusahakan melalaui Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK)," kata dia.

"Dulu kita bikin SBCK, dilihat bank mana yang mahal di mana. Kenapa tinggi di sini. Memang harus didorong pelan-pelan," lanjutnya.

Darmin berharap, upaya itu terus dilakukan Wimbo dalam masa kepemimpinannya di OJK.

"Upaya seperti itu saya ingatkan diteruskan. Karena kita itu sektor keuangannya mahal. Memang inflasinya lebih rendah. Dengan inflasi dua persenan, mereka tingkat bunga pinjamannya mungkin enam persen," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com