Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP II Segera Kelola Bandara Blimbingsari di Banyuwangi

Kompas.com - 18/06/2017, 12:10 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) berencana akan menyerahkan pengelolaan Bandara Blimbingsari, Banyuwangi ke PT Angkasa Pura II (AP II). 

Hal itu dinyatakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi seusai meninjau Pelabuhan Penyerabrang Ketapang, Banyuwangi.

"Kami akan serahkan pengelolaannya kepada AP II. Pada dasarnya, pemerintah ingin memberikan seluasnya kepada swasta untuk mengelola bandara itu (Bandara Blimbingsari)," ujar Menhub Budi Karya, Sabtu (17/6/2017). 

Budi Karya menuturkan, nantinya skema pengelolaan bandara tersebut yakni, dengan kerja sama Badan Layanan Umum (BLU).  Saat ini, kata dia, sebagian besar aset Bandara Blimbingsari dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab Banyuwangi), dan sebagian besar dimiliki oleh Kemenhub sendiri. 

"Jadi terminalnya masih dimiliki oleh Pemkab, nah Kita miliki runway dan segala macam. Nantinya Pemkab akan menyerahkan asetnya kepada pemerintah, baru pemerintah memberikan pengelolaan kepada AP II. Dengan begitu Kita masih dapat PNBP," jelas dia. 

Lulusah Universitas Gajah Mada (UGM) ini menuturkan, pengalihan ini diberikan kepada AP II, sebab PT Angkasa Pura I (AP I) sedang banyak mengembangkan bandara yang dikelolanya. 

"AP I sudah terlalu banyak. Akan tetapi AP I juga kami berikan pengelolaan seperti Bandara Berau, Bandara Sentani, Bandara Labuan Bajo," pungkas dia. 

Sekadar informasi, Bandara Blimbingsari telah dioperasikan sejak 29 Desember 2010 dengan panjang landas pacu 2.250 meter. Saat ini, terdapat tiga maskapai yang beroperasi yakni, Garuda Indonesia, NAM Air, dan Wings Air. 

(Baca: Terminal Baru Bandara Blimbingsari Bisa Tampung 250.000 Pengunjung)

Kompas TV Menhub dan Kapolri Gelar Rapat Terkait Transportasi “Online”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com