Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Minta Pemudik Tak Naik Bus Tanpa Stiker Khusus

Kompas.com - 19/06/2017, 12:37 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang dan selama periode mudik hari raya Idul Fitri 1438 H, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan serangkaian persiapan dan pengecekan.

Salah satu yang dilakukan adalah pemasangan stiker khusus berwarna biru pada bus yang mengangkut pemudik.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menjelaskan, penerapan stiker khusus tersebut adalah aturan yang telah dilakukan Kemenhub guna memastikan kelaikan kendaraan. Menurut Budi, kelaikan merupakan sebuah keharusan.

"Sebenarnya itu sudah menjadi lazim bahwa satu bus mendapatkan legitimasi dengan stiker. Jadi kalau ada bus tanpa stiker bisa menolak (naik)," kata Budi pada acara diskusi Teras Kita di Jakarta, Minggu (18/6/2017).

Budi menyatakan, pemudik bisa menolak untuk menumpang bus yang tidak ditempeli stiker khusus dari Kemenhub. Bahkan, Budi meminta pemudik untuk tidak membeli tiket bus yang jelas-jelas tidak ada stiker khusus tersebut.

Oleh karena itu, imbuh dia, Kemenhub sudah meminta dukungan kepada Polri agar pengangkutan penumpang selama periode mudik dapat berjalan lancar. Selain itu, pemudik juga bisa melaporkan bus yang tidak ditempeli stiker khusus kepada petugas.

"Laporan bisa ke Dishub (Dinas Perhubungan). Pada saat mudik Lebaran kan pos-pos itu lengkap, baik di terminal pos itu lengkap, jadi bisa dikoordinasikan dan kami bisa kontrol," ujar Budi.

Kemenhub juga mengonsentrasikan penumpang naik dari terminal-terminal resmi serta melarang bus menaikkan penumpang bukan dari terminal atau tempat-tempat yang telah ditentukan.

"Kami melarang bus-bus itu berangkat dari tempat-tempat di luar itu sehingga kontrolnya relatif lebih baik," jelas Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com