Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik: Jalan Tol Pejagan-Pemalang Berdebu dan Bergelombang

Kompas.com - 21/06/2017, 15:35 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

PEMALANG, KOMPAS.com - Pemerintah telah memperbolehkan pemudik  melintasi tol Pejagan-Pemalang sebagai jalur mudik Lebaran 2017. Akan tetapi, perlintasan tol Pejagan-Pemalang tersebut masih dioperasikan fungsional. 

(Baca: Tol Pejagan-Pemalang Bisa Dilalui Pemudik Jelang Lebaran 2017)

 

Namun, bagaimanakah tanggapan pemudik saat melintasi jalan tol sepanjang 145 kilometer ini?

Salah satu  pemudik Amin, menerangkan bahwa kondisi jalan tol Pejagan-Pemalang masih bergelombang. Dengan kondisi tersebut, Amin hanya bisa memacu kendaraannya dengan kecepatan 30 kilometer per jam.

"Masih lancar, tetapi jalannya bergelombang dan saya cuma bisa kendarai 30 kilometer per jam," ujar Amin saat diwawancarai di Exit Tol Beji, Pemalang, Rabu (21/6/2017). 

Selain itu,  pemudik asal Bekasi yang menuju Salatiga ini juga mengalami sebaran debu saat melintasi tol yang berada di Jawa Tengah ini. 

"Jadi masih banyak debu, tetapi itu tidak terlalu mengganggu," tutur dia.

Pemudik lainnya, Dani, menilai sebaran debu yang terdapat di tol Pejagan-Pemalang agak mengganggu. Pasalnya, sebaran debu tersebut membuat para pemudik hanya dapat berkendara dengan pelan.

"Kendaraan semua agak lambat dan kondisinya "ngebul". Ini sedikit menggangu," kata Dani. 

Pemudik dengan tujuan Pemalang ini menambahkan, jalan tol tersebut hanya bisa dilalui pada siang hari. Meski demikian, Dani mengakui bahwa pergerakan kendaraan di jalan tol tersebut masih lancar. 

"Saya dikasih tahu polisi kalau bisa lewat jalan tol ini, tetapi bukanya hanya siang. Selama ini juga masih lancar," pungkas dia.

Seperti diketahui, jalan tol sepanjang 145 kilometer tersebut pembangunannya belum sempurna sehingga penggunaannya berstatus fungsional bilamana diperlukan.

Misalnya saja, ada badan jalan yang belum sempurna, sejumlah rambu belum ada, serta belum ada rest area.

Nantinya jalan tol tersebut akan difungsikan satu jalur dengan dua lajur kendaraan. Para pemudik diimbau untuk berhati-hati melewati jalan tol Pejagan-Pemalang tersebut.

Kompas TV Atasi Macet di Tol "Brexit", Tol Pejagan-Pemalang Siap Bantu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com