Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tuntut Realisasi UMK Rp 1,7 Juta, Massa Buruh Demo

Kompas.com - 21/01/2013, 18:18 WIB
Kontributor Pasuruan, Moh. Anas

Penulis

PASURUAN, KOMPAS.com - Sekitar seratus karyawan PT Air Bahagia di Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur berunjukrasa di depan pabriknya, Senin (21/1/2013). Mereka menghadang dan menutup pintu gerbang pabrik, menuntut pemberlakuan Upah Minimum Kota (UMK) dan jaminan kesehatan. Hal itu terjadi karena setelah sekian lama manajemen PT Air Bahagia tidak memberikan jawaban atas tuntutan buruh.

Dalam aksi unjuk rasa ini, sempat terjadi aksi saling dorong antara petugas keamanan pabrik dan sejumlah buruh wanita yang hendak masuk ke area pabrik. HAl itu berawal saat perwakilan karyawan yang memproduksi air kemasan Club itu hanya berorasi. Mereka meminta agar jaminan kesehatan kerja dan UMK sebesar Rp 1.720.000 per bulan segera direalisasikan bagi para karyawan tetap.

"Karena sebagian besar karyawan adalah tenaga kontrak. Untuk itu tolong manajemen pabrik agar menghapus status outsourching, agar semua hak buruh semuanya terealisasi," ujar Tohir, salah satu karyawan.

Selang setengah jam, para buruh tersulut emosi karena tidak diperkenankan masuk ke dalam pabrik. Sementara manajemen terus tak mepedulikan aksi tersebut. Massa buruh lantas menghadang mobil operasioanal pabrik yang hendak keluar. Akibat aksi yang memanas itu, sejumlah buruh perempuan berusia lanjut meneteskan air mata.

"Kami di sini hanya menuntut hak kami. Bukan untuk bertengkar," keluh seorang karyawan wanita.

Meski sudah menunggu lebih dari dua jam, harapan ratusan buruh untuk bertemu perwakilan manajemen pun pupus. Tak ada satupun pejabat yang menemui kelompok buruh ini. Direncanakan, massa buruh ini akan kembali melakukan aksi mogok kerja selama tiga hari hingga tuntutan terpenuhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com