Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Izin Akuisisi Bank Sahabat Diputuskan Akhir Tahun

Kompas.com - 08/10/2013, 10:17 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Jika tak ada aral melintang, rencana Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) menguasai Bank Sahabat Purba Danarta bakal terealisasi dalam waktu dekat. Bank Indonesia (BI) mengisyaratkan akan mengeluarkan keputusan izin akuisisi pada kuartal IV 2013.

Direktur Eksekutif Departemen Perizinan Bank dan Informasi Perbankan BI Joni Swastanto mengatakan, BI tengah menggodok mekanisme pencaplokan saham bank yang berpusat di Semarang, Jawa Tengah itu oleh BTPN. Kemungkinan besar, BI akan mengeluarkan keputusan pada akhir tahun ini. "Waktu tepatnya kami belum tahu, karena sekarang sedang berjalan," kata Joni.

Kalau BI memberikan izin, proses akuisisi Bank Sahabat oleh BTPN baru bisa dilakukan paling cepat kuartal IV tahun ini. Meskipun, BTPN telah mengumumkan rencana akuisisi 70 persen saham Bank Sahabat sejak Juni lalu. "Permohonan kami ke BI adalah akuisisi sebanyak 70 persen kepemilikan saham," kata Direktur Kepatuhan BTPN Anika Faisal.

Menurut Joni, BTPN boleh mengakuisisi 70 persen saham Bank Sahabat. Syaratnya, Bank Sahabat berubah menjadi bank syariah. Skemanya, unit usaha syariah (UUS) BTPN akan berpisah dari induk usaha alias spin off menjadi bank umum syariah (BUS). Setelah itu, BTPN bisa mengempit kepemilikan saham di Bank Sahabat. Kemudian, BTPN melakukan merger BTPN Syariah dengan Bank Sahabat Purba Danarta menjadi bank syariah.

Proses spin off dan merger akan berlangsung berturut-turut atau bersamaan. "Akuisisi 70 Anika Faisal, saham dibolehkan karena bank yang diakuisisi menjadi bank syariah," kata Joni.

Anika mengatakan, BTPN akan memproses rencana akuisisi selaras dengan arahan dan aturan BI. BTPN juga akan berkomunikasi dengan BI dalam setiap tahap akuisisi.

Informasi saja, BTPN akan masuk ke Bank Sahabat Purba Danarta melalui skema penyertaan modal senilai Rp 600 miliar. Manajemen kedua bank telah meneken kesepakatan tersebut. BTPN ingin menguasai Bank Sahabat lantaran ingin membesarkan bisnis bank syariah. Per Juni 2013, pembiayaan UUS BTPN mencapai Rp 901 miliar, tumbuh 225 persen ketimbang Juni 2012. (Nina Dwiantika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Penempatan di IKN, Pemerintah Buka Formasi 14.114 CPNS dan 57.529 PPPK

Whats New
Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Daftar 8 Instansi yang Buka Lowongan CPNS 2024 Lewat Sekolah Kedinasan

Whats New
Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 4 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Mendag Sebut Rumah Potong Hewan Wajib Punya Sertifikat Halal Oktober 2024

Whats New
Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Keluar di Gerbang Tol Ini, Bekasi-Yogyakarta Hanya 8 Jam 8 Menit

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Sabtu 4 Mei 2024

Spend Smart
Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Bagikan Pompa Irigasi Gratis di Jawa Timur

Whats New
OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

OJK Cermati Aksi Jual Saham oleh Asing di BEI

Whats New
Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Sekjen ASEAN Ucapkan Selamat atas Capaian Proses Aksesi Indonesia ke OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com