Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Mencoba Pertahankan Kenaikan

Kompas.com - 19/11/2013, 06:39 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Indeks Harga Saham Gabungan akan kembali mencoba mempertahankan kenaikannya pada Selasa (19/11/2013). Posisi pembelian bersih investor asing dan pergerakan bursa regional akan memengaruhi pergerakan indeks.

Spekulasi atas pengurangan stimulus di Amerika Serikat masih menarik dan mengulur pasar saham global. Semalam, waktu Indonesia, bursa Wall Street ditutup variatif setelah menguat spekulasi tapering dilakukan pada Maret 2014. 

Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 0,09 persen, Indeks S&P500 turun 0,37 persen, dan Indeks Komposit Nasdaq jeblok 0,93 persen. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup naik 58,14 poin (1,34 persen) ke 4.393,59 dengan jumlah transaksi sebanyak 6,8 juta lot atau setara dengan Rp 4,1 triliun.

Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler senilai Rp 320 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli antara lain ASII, BBRI, SCMA, BBCA, dan UNTR. Mata uang rupiah terdepresiasi ke Rp 11.635 per dollar AS.

Secara teknikal, menurut riset KDB Daewoo Securities, kenaikan IHSG membuat stochastic goldencross walaupun PSAR posisi downtrend. Penurunan MACD sudah semakin melandai, menandakan penurunan IHSG sudah semakin terbatas dan dalam minggu ini berpotensi reversal.

Untuk hari ini, diperkirakan IHSG akan cenderung naik dengan support 4.191 dan resistance 4.498. Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah HRUM, MNCN, SIMP.

Sementara menurut riset Indosurya Securities, sedikit lagi akan terkonfirmasi perubahan pola tren IHSG menuju uptrend kembali saat sudah berhasil closing di atas 4.404. IHSG akan menjadi kuat bila sudah closing di atas 4.427, sebagai titik pembalikan arah sekaligus resistance kuat IHSG saat ini.

Level support terkuat IHSG sekarang berada pada level 4.284 dengan prediksi rentang indeks di 4.336-4.445. Saham-saham pilihan adalah BBCA, ASGR, SIMP, ADRO, dan TBIG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com