Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Saham Jawara dan Pecundang di 2013

Kompas.com - 31/12/2013, 11:19 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Senin (30/12/2013) kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) periode tahun 2013 resmi ditutup. Kinerja indeks bursa saham Indonesia ini tak terlalu menggembirakan.

Alih-alih menguat, sepanjang tahun 2013, indeks justru terpangkas 0,98 persen atau turun 42,51 poin dari posisi 4.316,69 di akhir tahun 2012 menjadi 4.274,18 di akhir tahun 2013.

Berikut saham-saham yang masuk jajaran jawaran atau top gainers dan saham-saham yang menjadi pecundang alias top losers di sepanjang tahun 2013.

Top gainers 2013

1. PT Permata Prima Sakti (TKGA) naik 850 persen menjadi Rp 2.375
2. PT Sumber Energi Andalan Tbk (ITMA)naik 826,67 persen menjadi Rp 139.000
3. PT Indoritel Makmur International Tbk (DNET) naik 605,45 persenmenjadi Rp 800
4. PT Akbar Indo Makmur Tbk naik 375,00 persen menjadi Rp 1.140
5. PT Matahari Departemen Store Tbk (LPPF) naik 307,41 persen menjadi 11.000
6. PT Hotel Mandarine Regency Tbk (Home) naik 302,17 persen menjadi Rp 370
7. PT Ultrajaya Milk Tbk (ULTJ) naik 238,35 persen menjadi Rp 26.000
8. PT Cowel Development Tbk (COWL) naik 228,67 persen menjadi Rp 470
9. PT Danayasa Arthatama Tbk (SCBD) naik 225,30 persen menjadi Rp 2.700.
10. PT Nipress Tbk (NIPS) naik 185,37 persen menjadi Rp 325.

Top losers 2013
1. PT Gading Development Tbk (GAMA) turun 74,86 persen menjadi Rp 88
2. PT ICTSI Jasa Prima Tbk (KARW) turun 72,39 persen menjadi Rp 185
3. PT Borneo Lumbung Tbk (BORN) turun 67,78 persen menjadi Rp 174
4. PT Centris Multi Persada (CMPP) Tbk turun 67,33 persen menjadi 490
5. PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) turun 66,10 persen menjadi Rp 1.000
6. PT Perdana Karya Tbk (PKPK) turun 61,78 persen menjadi Rp 86
7. PT Colorpak Indonesia Tbk (CLPI) turun 60,96 persen menjadi Rp 570
8. PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) turun 60,43 persen menjadi 3.225
9. PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) turun 60,26 persen menjadi Rp 1.550
10. PT Asia Pacific Fiber Tbk (POLY) turun 58,55 persen menjadi Rp 80.
(Asnil Bambani Amri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com