Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INDEF: Banyak Produk "Sampah" Masuk ke Indonesia

Kompas.com - 02/04/2014, 20:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Indef Sri Hartati menjelaskan banyak produk impor yang tak berkualitas yang masuk ke dalam negeri. Bahkan produk yang masuk tidak memenuhi Standard Nasional Indonesia (SNI) pun diloloskan masuk.

"Semua barang "sampah" masuk semua, barang tradisional dari plastik, jauh dari SNI kita," ujar Sri, di bilangan Senayan, Rabu (2/4/2014).

Sri meminta agar pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan bisa menyaring bermacam produk pangan sampai mainan anak untuk disaring secara ketat. Karena produk 'sampah' yang masuk ke dalam negeri bisa menggeser produk buatan dalam negeri.

"Sehingga melakukan penetrasi impor luar biasa dan membumi hanguskan produk kita," ungkap Sri.

Sri mengungkapkan pemerintah tak punya kekuatan untuk membalikan keadaan. Dalam hal ini negara lain bisa menyaring dan membatasi barang-barang yang telah diekspor.

"Seperti rokok kretek kandungan nikotin, berapa persen yang tidak diperbolehkan, ekspor udang karena mengandung timbal dan mengalami pencemaran," papar Sri. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com