Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas Gramedia Gelar Bazar Murah untuk Warga

Kompas.com - 15/07/2014, 14:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas Gramedia (KG) menggelar bazar paket sembako murah untuk warga sekitar. Kegiatan dipusatkan di Rumah Kreasi Kompas Gramedia, Kelurahan Gelora, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (15/7/2014).

Acara itu dihadiri oleh sekitar 1.000 warga dari Kelurahan Gelora dan Kelurahan Grogol Utara dengan membeli sembako murah yang disediakan KG. Mereka datang membawa kupon yang telah didistribusikan KG melalui pengurus RW kepada warga sekitar-khususnya masyarakat dengan tingkat menengah ke bawah.

Paket sembako yang disediakan terdiri dari 2 kg gula pasir, 1 kg tepung terigu, 1 liter minyak goreng dan 1 pak teh celup dengan nilai normal Rp 50.000. Tapi dengan membawa kupon, warga bisa membeli satu paket sembako cukup dengan uang Rp 20.000 saja.

Selain di Rumah Kreasi KG di Gelora, KG juga mengadakan bazar sembako murah di dua wilayah lain yang berada di sekitar kompleks perkantoran KG. Yaitu untuk  warga di sekitar kompleks perkantoran KG Distribution Center Cakung dan warga Krukut yang berada di sekitar kompleks KG Gadjah Mada.

"Setiap tahun di bulan Ramadan, Kompas Gramedia menggelar bazar sembako murah ini untuk warga sekitar. Utamanya tentu jangan dilihat pada besaran subsidi atau jumlah paket sembakonya, tapi lebih kepada niat baik dan ikhtiar kami untuk memberikan kontribusi dan kemanfaatan sosial yang nyata untuk warga sekitar," kata Teguh Azmi Pamungkas, CSR Officer Kompas Gramedia dalam keterangan resminya.

Sementara itu, salah seorang warga yang berpartisipasi, Suci Ayati mengatakan bazar sembako murah ini dinilai cukup bermanfaat. "Saya emang butuh beli banyak kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, karena menjelang lebaran seperti ini harga sembako naik semua," ujarnya.

Bazar sembako murah juga menjadi ajang mempererat silaturahmi dan harmoni antara Kompas Gramedia dengan warga masyarakat sekitar sebagaimana telah terjalin selama ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Whats New
Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com