Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layani Pemudik, PT KAI Luncurkan KA Menoreh

Kompas.com - 18/07/2014, 18:34 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com — PT Kereta Api Daerah Operasi IV Semarang menambah satu rangkaian kereta api untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik dan balik Lebaran 2014. Kereta yang ditambah adalah KA Menoreh 2 untuk jurusan Semarang-Tawang–Jakarta Pasar Senen.

“Untuk KA Menoreh yang baru ini, ini di-launching untuk jurusan Semarang Tawang-Pasar Senen. Intinya, kami ingin mengangkut penumpang yang semula tidak bisa diangkut hingga nantinya bisa diangkut,” ujar Kepala Daop IV Semarang, Wawan Ariyanto, Jumat (18/7/2014).

KA Menoreh 2 diluncurkan pada siang tadi, diberangkatkan dari Stasiun Besar Semarang Tawang pada pukul 10.00 WIB. Untuk tiket perdana kereta ini sudah bisa dipesan pada 12 Juli 2014 lalu. KA Menoreh ini, kata Wawan, bisa mengangkut sekitar 760-800 penumpang sekali jalan.

Rangkaian kereta terdiri dari 10 gerbong yang keseluruhannya kelas ekonomi AC. “Satu gerbong KA isinya 80 penumpang, 2 gerbong lagi khusus difabel yang diisi (64) kamar mandinya lebih luas,” tambahnya.

Tarif untuk kereta baru ini dipatok antara Rp 150.000 hingga Rp 250.000. Rangkaian KA baru ini dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan arus mudik dan balik Lebaran 2014. Pasca-Lebaran, PT KAI akan menggantinya dengan KA Fajar Utama.

KA Menoreh dibagi dalam dua periode pemberangkatan, yakni pada tanggal 18-28 Juli 2014 dan 29 Juli-8 Agustus 2014. Untuk periode tanggal 18-28 Juli 2014, KA ini berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 20.05 WIB dan tiba di Tawang pada pukul 02.30 WIB.

Pagi harinya dari Tawang pada pukul 09.45 WIB ke Pasar Senen pada pukul 16.30 WIB. Untuk tanggal 29 Juli-8 Agustus 2014, KA berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 08.40 WIB dan yang datang dari Stasiun Semarang Tawang pada pukul 14.50 WIB.

"Yang berangkat dari Tawang pada pukul 18.00 WIB, datang Stasiun Pasar Senen 00.23 WIB." "Tiket KA Menoreh dari arah barat saat ini sudah habis. Tapi dari Semarang ini masih. Sebaliknya, penjualan arus balik Semarang saja juga sudah habis terpesan," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com