Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Diprediksi Masih Menanjak

Kompas.com - 12/08/2014, 08:36 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah diproyeksikan masih akan bergerak menguat pada perdagangan Selasa (12/8/2014). Sentimen eksternal mendorong penguatan mata uang garuda bersama mata uang lain di tingkat global.

Melunaknya Russia serta bantuan militer AS terhadap pemerintah Irak mampu mendorong optimisme global. Hampir seluruh indeks saham di pasar global menguat di saat harga minyak Brent turun drastis hingga 104 dollar AS per barrel. Data JOLTS Job Openings AS ditunggu malam ini dan diperkirakan turun.

Rupiah menguat tajam hingga Rp 11.678 per dollar AS kemarin di saat IHSG menguat 1,18 persen.

Menurut riset Samuel Sekuritas Indonesia, mayoritas mata uang di Asia serta bursa saham global juga menguat tajam dipicu oleh optimisme meredanya ketegangan politik di Ukraina dan Irak.

"Akan tetapi reaksi tersebut diperkirakan tidak akan bertahan lama sehingga ruang penguatan rupiah semakin terbatas," tulis tim riset Samuel Sekuritas Indonesia, pagi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com