Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Perekonomian Prihatin pada ESDM

Kompas.com - 05/09/2014, 15:34 WIB
Tabita Diela

Penulis

 


JAKARTA, KOMPAS.com -
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung mengaku prihatin dengan kejadian bertubi-tubi yang menimpa Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Namun Chairul optimistis, Kementerian ESDM bisa tetap bekerja dengan baik.

"ESDM saya harus katakan, saya sangat prihatin dengan kejadian yang menimpa ESDM. Namun begini, saya, yang pertama ingin kita semua menjalankan prinsip hukum sesuai ketentuan hukum berlaku," ujar Chairul seusai rapat koordinasi di Jakarta, Kamis (4/9/2014) malam.

Chairul bersikeras, masyarakat harus menghormati proses hukum, menghormati adanya azas praduga tidak bersalah. Dia menghimbau agar masyarakat membiarkan proses hukum berjalan sampai keputusan hukum final dan mengikat.

"Namun, kita berharap juga kementerian ESDM itu walau ada musibah seperti ini, itu tetap berjalan seperti biasa tanpa sesuatu. Saya sudah menelepon Wakil Menteri ESDM, hari ini juga hadir, saya akan bertanya situasinya seperti apa dan saya akan memberikan harapan-harapan terkait dengan apa yang harus dilakukan," imbuhnya.

Mengenai kinerja Kementerian ESDM mendatang, Chairul juga optimistis. Menurutnya, semua menteri dalam Kabinet Indonesia Bersatu telah menandatangani pakta integritas. Ketika menandatangani, semua menteri telah tahu hak dan kewajibannya.

"Kita ikuti saja prosesnya, saya yakin presiden akan menunjuk orang yang tepat untuk mengepalai Kementerian ESDM. Apakah sebagai menteri definitif, atau menteri ad interim sifatnya. Kita tidak masalah, yang penting Kementerian ESDM tetap bisa bekerja, melakukan sesuatu yang baik, sesuai dengan apa yang memang harus dilakukan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com