Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 20 Kampus yang Mencetak Banyak Miliarder

Kompas.com - 17/09/2014, 17:36 WIB


NEW YORK, KOMPAS.com —
Sebuah sensus yang dilakukan oleh Wealth-X dan UBS bertajuk "Miliarder Sensus" menunjukkan adanya sejumlah universitas di dunia yang mampu mencetak banyak miliarder.

Salah satunya adalah University of Pennsylvania. Universitas ini ternyata memiliki banyak alumnus yang telah menjadi miliarder. Dari hasil sensus yang dilakukan, universitas ini berada di urutan pertama sebagai kampus pencetak miliarder, mengalahkan Harvard yang berada di peringkat kedua.

Menurut laporan tersebut, ada 20 universitas dengan jumlah alumnus miliarder terbanyak. Sebanyak 20 kampus tersebut berhasil mencetak 248 miliarder.

Secara total, dari 2.325 miliarder di dunia saat ini, sebagian berhasil meraih gelar sarjananya dari sekitar 700 universitas di seluruh dunia.

Meski begitu, laporan ini juga menunjukkan bahwa tidak semua miliarder pergi ke sekolah mewah berskala internasional. Bahkan, 35 persen dari miliarder yang ada sekarang tidak lulus dari perguruan tinggi.

Berikut daftar kampus yang berhasil mencetak alumnus superkaya:

Peringkat Nama Univeritas Jumlah Alumnus
1 University of Pennsylvania 28
2 Harvard University 22
3 Yale University 20
4 University of Southern California 16
5 Princeton University 14
6 Cornell University 14
7 Stanford University 14
8 University of California, Berkeley 12
9 University of Mumbai 12
10 London School of Economics 11
11 Lomonosov Moscow State University 11
12 University of Texas 10
13 Dartmouth College 10
14 University of Michigan 10
15 New York University 9
16 Duke University 9
17 Columbia University 8
18 Brown University 8
19 Massachusetts Institute of Technology 7
20 ETH Zurich 6
(Hendra Gunawan)
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Kinerja Baik APBN pada Triwulan I-2024, Pendapatan Bea Cukai Sentuh Rp 69 Triliun

Whats New
Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Hadirkan Fitur Menabung Otomatis, Bank Saqu Siapkan Hadiah 50 Motor Honda Scoopy 

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com