Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AXA dan AXA Mandiri Gandeng Perusahaan Farmasi Sanofi Pasteur

Kompas.com - 03/02/2015, 16:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- AXA Indonesia dan AXA Mandiri menandatangani kemitraan bersama perusahaan farmasi Sanofi Pasteur, divisi vaksin dari Sanofi Group Indonesia, untuk pemberian vaksin tifoid dan influenza gratis bagi nasabah pemilik produk asuransi kesehatan AXA Mandiri dan AXA.

Langkah ini dilakukan dalam rangka inovasi produk agar para nasabah tetap loyal. Selain itu, fasilitas tersebut juga untuk memenuhi kebutuhan nasabah, selain manfaat yang ditanggung dalam perjanjian polis.

“Program ini bagian dari komitmen AXA Mandiri dan AXA sebagai ahli di bidang perawatan kesehatan di Indonesia untuk berfokus tidak hanya pada proses pemulihan kesehatan nasabah, namun juga upaya pencegahan penyakit,” kata Country CEO AXA Indonesia Randy Lianggara dalam keterangan resminya Selasa (3/2/2015).

Menurut Randy, pemegang polis asuransi saat ini semakin kritis, sehingga mereka tidak akan membeli produk-produk asuransi yang biasa dan banyak di pasaran. Mereka cenderung lebih membeli produk yang unik, yang memiliki kelebihan dan sesuai kebutuhan.

Di tengah kompetisi yang semakin ketat itu, kata Randy, AXA dan AXA Mandiri menawarkan keuntungan tambahan bagi nasabah yang ingin memperpanjang polisnya. Manfaat itu berupa pemberian voucher gratis untuk vaksinasi demam tifoid (tifus) kepada nasabah yang memperpanjang polis Maestro Elite Care dan Mandiri Kesehatan Prima.

Voucher itu bisa dibawa ke jaringan apotek K-24 di seluruh wilayah di Indonesia agar nasabah bisa mendapat layanan vaksinasi.

Pemilihan vaksin tifoid dan flu, karena dua penyakit tersebut dianggap cukup mengganggu aktivitas nasabah baik pemegang polis perorangan maupun pemegang polis kumpulan, khususnya karyawan perusahaan.

Pada kesempatan itu, Chief Marketing Officer AXA Indonesia Emmanuel Wehry menuturkan penyakit demam typhoid atau yang dikenal sebagai tifus, berada di urutan kedelapan dari 10 pola penyebab kematian umum di Indonesia. Bahkan, pada 2011 lalu, Kementerian Kesehatan menyebut bahwa demam typhoid menempati urutan ketiga dari 10 pola penyakit terbanyak dengan pasien rawat inap sakit di Indonesia.

Dijelaskan, AXA Mandiri dan AXA yang selama ini fokus di segmen kesehatan dan perlindungan, menjadi ahli di bidang perawatan kesehatan di Indonesia, kini mulai menyediakan manfaat pencegahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Emiten Penyedia Infrastruktur Digital EDGE Raup Laba Bersih Rp 253,6 Miliar pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com