Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Raksasa Asal Tiongkok Akan Ekspansi ke Indonesia

Kompas.com - 17/02/2015, 13:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan, China Construction Bank Corporation (CCB) tertarik melakukan ekspansi ke Indonesia. Hal ini terkait rencana Pemerintah Indonesia yang baru menggenjot pembangunan infrastruktur.

Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perbankan I OJK Mulya E Siregar mengatakan, CCB yang merupakan bank terbesar kedua di Tiongkok ini bisa mengakuisisi bank lokal untuk melebarkan sayap bisnisnya di Indonesia. "Kami welcome, sepanjang bring your expertise," kata Mulya di Jakarta, Selasa (17/2/2015).

Mulya bilang, saat ini sulit bagi bank asal Negeri Tirai Bambu untuk ekspansi ke Indonesia dengan membuka cabang. Otoritas perbankan tidak akan memberikan izin lagi bagi kantor cabang bank asing (KCBA).

Selain itu, opsi mendirikan bank bertentangan dengan fokus OJK dalam mengurangi jumlah bank. "Semangatnya konsolidasi. Jadi, ambil yang sudah ada," ucap Mulya.

Mulya mengungkapkan, CCB tertarik melakukan ekspansi ke Indonesia karena pemerintah tengah gencar membangun infrastruktur dasar. Di sisi lain, di Tiongkok, pendanaan untuk proyek-proyek infrastruktur sudah mencapai titik jenuh.

Jika rencana CCB terealisasi, bank terbesar di Tiongkok itu akan menyusul Bank of China dan Industrial & Commercial Bank China Ltd yang telah melakukan ekspansi bisnis ke Indonesia.

Berdasarkan keterangan dari situs bank, per September 2014, total aset CCB mencapai RMB 18,10 triliun atau setara Rp 35.753 triliun. Sementara itu, jaringan bisnis CCB di luar Tiongkok mencapai 20 tempat, baik dalam bentuk cabang maupun anak usaha.

Total aset di luar Tiongkok mencapai lebih dari RMB 1 triliun atau setara dengan Rp 2.041 triliun. Tahun lalu, CCB juga telah mengakuisisi 72 persen saham Banco Industrial e Comercial, Brasil, dalam rangka ekspansi ke luar Tiongkok. (Dea Chadiza Syafina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com