Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup Pekan, Rupiah Berpeluang Menguat

Kompas.com - 24/04/2015, 09:08 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah berpeluang variatif menanjak di akhir pekan ini, Jumat (24/4/2015).  Data Bloomberg pagi ini, menunjukkan, mata uang Garuda dibuka menguat ke Rp 12.935 per dollar AS, dibandingkan penutupan kemarin pada 12.954.

Turunnya indeks dollar AS menjadi sentimen positif mata uang garuda bersama mata uang lain di kawasan Asia. Setelah menguat di sepanjang pekan ini, indeks dollar AS akhirnya ditutup turun dini hari tadi. Hampir semua data ekonomi AS yang diumumkan Kamis waktu setempat lebih buruk dari periode sebelumnya.

Dollar AS sempat menguat di perdagangan Asia hingga kemarin sore setelah data manufaktur Tiongkok diumumkan turun.

Perhatian investor akan perlahan beralih kepada FOMC meeting yang akan diadakan pada Selasa (28/4/2015) pekan depan. Jika keraguan the Fed meningkat untuk menaikkan suku bunga acuan maka dapat dipastikan dollar AS akan mengembalikan tren pelemahannya. Malam ini ditunggu angka durable goods orders AS yang diperkirakan membaik.  

Rupiah kembali melemah hingga kemarin sore setelah dollar AS menguat secara merata terhadap mayoritas mata uang di Asia. Pelemahan rupiah terjadi bersamaan dengan pelemahan pada IHSG dan juga SUN.

Tidak hanya indeks dollar AS yang naik pada pagi hari kemarin yang menyebabkan rupiah tertekan tetapi angka manufaktur Tiongkok yang memburuk juga berkontribusi. Perlambatan ekonomi Tiongkok bisa berarti dua hal untuk Indonesia. Yakni, permintaan volume ekspor yang semakin rendah dan harga komoditas ekspor yang rendah. Kombinasi keduanya akan menekan nilai tukar serta pertumbuhan ekonomi.

"Tekanan pelemahan rupiah berpeluang tertahan hari ini melihat dollar yang turun cukup drastis dini hari tadi," demikian Riset Samuel Sekuritas Indonesia, pagi ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com