Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Temui Kalla, Menteri Tiongkok Jelaskan Proposal Pembangunan Kereta Cepat

Kompas.com - 11/08/2015, 12:47 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pembangunan Nasional dan Reformasi Republik Rakyat Tiongkok Xu Shaoshi menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa (11/8/2015). Dalam kunjungannya, Shaoshi memaparkan kepada Kalla proposal penawaran untuk menggarap proyek kereta cepat Jakarta Bandung.

"Saya secara jelas menjelaskan proposal Tiongkok mengenai pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung," kata Shaoshi setelah bertemu dengan Kalla.

Shaoshi menyampaikan bahwa pihaknya berharap Wapres bisa mendukung rencana kerja sama antara Indonesia dengan Tiongkok dalam membangun kereta cepat Jakarta-Bandung. Menurut dia, dalam pertemuan tadi Kalla memberikan tanggapan yang positif.

"Kami merasa sangat terharu dan terdorong untuk melakukan program ini dengan baik," sambung Shaoshi.

Kedua belah pihak sepakat bahwa kerja sama dua negara harus ditingkatkan, khususnya di bidang infrastruktur dan pembangunan kapasitas produksi. Mengenai nilai investasi yang ditawarkan Tiongkok untuk proyek ini, Shaoshi enggan mengungkapkannya.

"Mengenai investasinya saya sudah jelaskan kemarin, kami telah memberikan tawaran investasi, perencanaan keuangan, dan juga hal-hal yang komprehensif. Nanti setelah review akan kami sampaikan," ujar dia.

Secara terpisah, Kalla menyampaikan bahwa Tiongkok menawarkan bunga yang ringan untuk investasi proyek kereta api cepat. Kendati demikian, pemerintah belum memutuskan apakah akan bermitra dengan Tiongkok atau Jepang untuk proyek ini.

"Ya kalau kompetisi dua negara besar untuk kita, berarti bagus untuk kita, kita memilih yang terbaik," kata Kalla.

Di samping membicarakan proyek kereta api cepat, Kalla menyampaikan bahwa ia dan Shaoshi membahas kerjasama kedua negara dalam pembangunan proyek listrik yang berkelanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com