Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turun ke Kisaran 41 Dollar AS, Harga Minyak Jatuh ke Level Terendah Dua Bulan

Kompas.com - 13/11/2015, 06:51 WIB
NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak dunia turun lagi pada perdagangan Kamis (12/11/2015) waktu setempat (Jumat pagi WIB).

Harga emas hitam ini tertekan setelah Amerika Serikat (AS) melaporkan kenaikan besar dalam persediaan minyak mentahnya. Hal tersebut  semakin meningkatkan kekhawatiran bahwa banjir pasokan minyak di pasar global akan berlangsung lama.

Patokan AS minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember, turun 1,18 dollar AS atau 2,7 persen, ditutup pada 41,75 dollar AS per barrel di New York Mercantile Exchange. Posisi ini merupakan level terendah baru sejak akhir Agustus.

Sementara minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Desember, patokan global untuk minyak, berkurang 1,75 dollar AS (3,8 persen) menjadi 44,06 dollar AS per barrel di perdagangan London.

Departemen Energi AS (DoE) melaporkan bahwa persediaan minyak mentah komersial minggu lalu meningkat sebanyak 4,2 juta barrel. Angka ini jauh lebih tinggi dari ekspektasi para analis yang hanya meningkat 1,3 juta barrel.

Kenaikan itu membawa stok AS menjadi kurang dari 5 juta barrel dari rekor tertinggi. Sementara minyak mentah AS terus meningkat.

"Produksi tetap pada tingkat yang cukup baik di Amerika Serikat dan di seluruh dunia," kata Andy Lipow dari Lipow Oil Associates.

"Pasar masih di bawah tekanan karena melihat persediaan minyak mentah naik untuk minggu berikutnya," tambah dia.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com