Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Darmin: APBN 2016 Kelihatannya Harus Lebih Cepat Diamandemen

Kompas.com - 18/12/2015, 11:15 WIB
Estu Suryowati

Penulis

BANTEN, KOMPAS.com - Belum tutup tahun 2015, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, sudah mewanti-wanti agar pemerintah siap-siap menyusun APBN Perubahan 2016.

Dia mengatakan, penerimaan pajak tahun depan belum bisa diharapkan. Hal ini seiring dengan masih rendahnya harga-harga komoditas.

Sementara itu, proyeksi realisasi penerimaan pajak tahun ini saja sudah meleset cukup jauh dari target yang diketok dalam APBN Perubahan 2015.

"Ya, kalau realisasi 2015 itu 82-83 persen, itu sudah cukup menjanjikan," kata Darmin, Kamis malam (17/12/2015).

Jika realisasi penerimaan pajak tahun ini dipakai sebagai dasar penerimaan pajak tahun depan, maka pertumbuhan penerimaan pajak naik sangat tinggi.

"Kalau tidak salah mendekati 40 persen. Oleh karena itu, walaupun ada rencana tax amnesty, kelihatannya APBN 2016 harus lebih cepat diamandemen," tegas mantan Gubernur Bank Indonesia itu.

Darmin menyadari bahwa pemerintah tahun ini terlampau percaya diri. Padahal realitas di lapangan sangat berkebalikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com