Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Pangkas Suku Bunga Acuan, IHSG Ditutup Menghijau

Kompas.com - 18/02/2016, 17:23 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Sumber KONTAN
JAKARTA, KOMPAS.com — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) perpanjang reli seiring laju bursa regional dan Bank Indonesia (BI) pangkas suku bunga menjadi 7 persen, Kamis (18/2/2016).

Mengacu data RTI, indeks berakhir naik tipis 0,28 persen atau 13,28 poin ke level 4.778,79.

Laju IHSG ditopang sentimen domestik dari langkah Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan (BI Rate) menjadi 7 persen, yang sebelumnya berada di level 7,25 persen.

Ada 148 saham bergerak naik, 123 saham bergerak turun, dan 100 saham stagnan. Perdagangan hari ini melibatkan 5,74 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,80 triliun.

Tujuh indeks sektoral menopang laju IHSG. Sektor pertambangan memimpin penguatan atau naik 1,18 persen, diikuti barang konsumsi yang naik 0,64 persen, dan manufaktur yang naik 0,63 persen.

Sementara itu, sektor yang memerah adalah pertanian, yang turun 1,07 persen, konstruksi turun 0,75 persen, dan perdagangan yang turun 0,47 persen.

Laju IHSG juga ditopang oleh aksi beli pemodal asing. Di pasar reguler, net buy pemodal asing sebesar Rp 421,551 miliar, dan keseluruhan perdagangan net buy mereka sebesar Rp 367,159 miliar.

Saham-saham top gainers LQ45 antara lain PT Perusahaan Gas Negara (persero) (PGAS) yang naik 8,22 persen ke Rp 2.700, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang naik 7,35 persen ke Rp 1.535, dan PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) yang naik 5,16 persen ke Rp 4.585. (Yudho Winarto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com