Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Credit Suisse Bakal PHK 2.000 Karyawan

Kompas.com - 23/03/2016, 16:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

ZURICH, KOMPAS.com — Bank asal Swiss, Credit Suisse, mengumumkan perampingan biaya dalam bisnis perbankan investasinya sebagai bagian dari rencana restrukturisasi guna merevitalisasi pendapatan. Selain itu, Credit Suisse juga akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap karyawannya.

Bank terbesar kedua di Swiss ini menyatakan akan mengurangi 2.000 karyawan di bisnis Global Markets sebagai upaya untuk bertahan dari kondisi pasar yang masih menantang. Sama seperti perbankan global lainnya, Credit Suisse harus berhadapan dengan tingkat bunga yang rendah, harga komoditas yang jatuh, dan pelambatan pertumbuhan ekonomi di negara berkembang, seperti China.

Pada kuartal I 2016, pendapatan Credit Suisse menurun dalam perdagangan di pasar saham sebesar 15 persen. CEO Credit Suisse, Tidjane Thiam, sudah menjalani lima bulan program restrukturisasi tersebut.

"Hari ini, kami mengumumkan peningkatan target pemangkasan biaya hingga 2018 dari 3,5 miliar franc menjadi setidaknya 4,3 miliar franc. Ini membuat biaya operasional kami berada di bawah 18 miliar franc pada tahun 2018. Untuk 2016, kami menargetkan 1,7 miliar franc penghematan biaya," kata Thiam seperti dikutip dari laman Channel News Asia, Rabu (23/3/2016).

Analis dan investor setuju dengan jalan yang telah ditunjukkan Thiam untuk Credit Suisse. Namun, banyak pihak yang memandang target Thiam terlalu ambisius ketika mempertimbangkan bahwa pelambatan pertumbuhan di negara berkembang dapat memukul bisnis Credit Suisse lebih keras.

Saham Credit Suisse sudah jatuh lebih dari sepertiganya sepanjang tahun 2016 ini. Thiam menjelaskan, kombinasi tingginya biaya, menantangnya kondisi pasar, dan lemahnya aktivitas klien secara historis menggiring hasil kinerja Global Markets yang mengecewakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Resmikan The Gade Tower, Wamen BUMN: Jadi Simbol Modernisasi Pegadaian

Whats New
Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Kemenperin Kasih Bocoran soal Aturan Impor Ban

Whats New
Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com